5 Penyebab Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Diprediksi Kurang Dominan Musim Ini, Nomor 1 Tanda Runtuhnya Dominasi
CRISTIANO Ronaldo dan Lionel Messi mendominasi sepakbola dunia sejak 2008. Dari tahun tersebut hingga kini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi bergantian merebut status pemain terbaik dunia hingga Ballon dOr.
Meski sudah tak muda lagi untuk ukuran pesepakbola, Cristiano Ronaldo 36 tahun dan Lionel Messi (34) masih tampil garang. Terbukti, keduanya sama-sama berstatus top skor kompetisi lokal dan kompetisi antarnegara pada tahun ini.
Namun, ada sejumlah penyebab yang membuat Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi diprediksi kurang dominan musim ini. Apa saja?
Berikut 5 penyebab Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo diprediksi kurang dominan musim ini:
5. Juventus Coba Bangkit
Di bawah asuhan Massimiliano Allegri, Juventus mencoba melakukan hal baru untuk dapat mengembalikan kejayaan mereka di Liga Italia. Pasalnya, La Vecchia Signora -julukan Juventus- memiliki catatan yang kurang baik pada gelaran Liga Italia dan Liga Champions musim lalu.
BACA JUGA: Viral! Pakai Jersey Anti Lionel Messi, Fans Marseille Rusak TV di Toko Elektronik
Dengan hal tersebut, Cristiano Ronaldo harus bekerja keras untuk beradaptasi dengan sistem baru. Hal itu berarti selama empat musim membela Juventus (termasuk musim ini), Cristiano Ronaldo selalu ditangani pelatih yang berbeda-beda dari musim ke musim.
4. Lionel Messi Butuh Adaptasi
Lionel Messi memiliki ikatan yang kuat dengan Barcelona setelah 16 tahun menjadi bagian dari tim utama Blaugrana. Kini Paris Saint-Germain (PSG) menjadi rumah baru pemain berusia 34 tahun itu. Kendati demikian, perjalanan Lionel Messi di klub barunya diprediksi tidak akan berjalan mulus. Mengutip dari pidato perpisahannya, Messi mungkin belum siap secara mental untuk berkompetisi di musim depan.
"Sebenarnya saya tidak tahu harus berkata apa di sini. Saya telah memikirkan banyak hal tentang apa yang dapat saya katakan dan kenyataannya adalah saya tidak dapat memikirkan apa pun karena ini sangat sulit bagi saya. Saya di sini (Barcelona) sepanjang hidup saya dan aku belum siap untuk ini," ujar Messi.
3. Orang-Orang Baru di Sekeliling Lionel Messi
Lionel Messi telah menghabiskan seluruh musim profesionalnya hanya pada satu klub saja, Barcelona. Kondisi di atas memaksa Lionel Messi harus beradaptasi.
Permainan berbasis penguasaan bola yang dimainkan Barcelona sangat berbeda dengan gaya yang diadopsi PSG. Jadi, kuncinya Lionl Messi mesti cepat beradaptasi dengan rekan-rekan barunya di PSG.
2. Kelelahan
Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi tampil secara habis-habisan di musim 2020-2021. Setelah pandemi Covid-19, jadwal pertandingan musim lalu menjadi padat/ Mereka tidak mendapatkan jeda yang tepat di antara musim.
Cristiano Ronaldo harus membela Timnas Portugal pada Piala Eropa 2020 dan Messi membela Argentina di Copa America 2021. Setelah menjalani istirahat yang cukup singkat, Ronaldo kembali untuk mempersiapkan laga pramusim, dan Messi harus mengurusi masa depannya di Barcelona. Di usia mereka yang sudah tidak lagi muda, kelelahan bisa menjadi faktor yang mempengaruhi penampilan mereka pada musim mendatang.
1. Munculnya Erling Haaland dan Kylian Mbappe
(Kylian Mbappe calon peraih trofi Ballon dOr suatu hari nanti)
Erling Haaland dan Kylian Mbappe dianggap menjadi penerus kedua legenda tersebut di masa mendatang. Pasalnya, Haaland dan Mbappe mampu tampil menonjol selama musim 2020-2021 bersama klubnya masing-masing.
Haaland mencetak 41 gol dan memberikan 12 assist dari 41 penampilan di semua kompetisi untuk Borussia Dortmund musim lalu. Mbappe mencetak 42 gol dan memberikan 11 assist dari 47 penampilan di semua kompetisi untuk Paris Saint-Germain. Di usianya yang masih muda, mereka diprediksi akan menjadi bintang baru sepak bola dunia dalam waktu dekat ini.
Kehadiran Erling Haaland dan Kylian Mbappe diprediksi mempercepat proses pensiun Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Jadi, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada musim ini tak sedominan musim-musim yang lalu?
(Ramdani Bur)
