Babak kedua
Pertandingan babak kedua pun berlanjut, Argentina U-23 melakukan pergantian pemain. Ezequiel Ponce masuk menggantikan Fernando Valenzuela.
Hingga menit ke-60, kedua tim tersebut tetap jual beli serangan. Australia beberapa kali mendapat peluang namun belum berbuah menjadi gol. begitupun dengan Argentina U-23, meski bermain dengan 10 pemain mereka tetap memberikan serangan.
Hingga menit ke-70, kartu kuning telah banyak dikeluarkan oleh wasit. Terkumpul ada delapan kartu kuning yang telah dikeluarkan. Lima diantaranya dari pemain Australia U-23.
Lalu di menit ke-73, Australia U-23 mengganti pemainya yang berhasil mencetak gol, Lachlan Wales digantikan oleh Watts. Kemudian di menit ke-79, Australia U-23 mengganti pemainnya Arzani digantikan dengan Tilio.
Tidak butuh waktu lama untuk Tilio, dia berhasil mencetak gol untuk Australia di menit ke-82 dan merngubah skor menjadi 2-0. Pada gol ini, lagi-lagi Duke menjadi pemain kunci. Dia berhasil memberikan umpan hingga akhirnya dikonversikan menjadi gol oleh Tilio.
Australia secara mengejutkan bisa menaklukan Argentina denga skor akhir 2-0. Dalam pertandingan ini dihujani 10 kartu kuning dan satu kartu merah.
Susunan pemain Argentina vs Australia:
Argentina U-23 (4-2-3-1): Jeremias Ledesma, Hernan de La Fuente (Herera’62), Nehuen Perez, Facundo Medina, Francisco Ortega, Facusto Vera, Santiago Colombatto(Belmonte ’78), Fernando Valenzuela(Ponce ’46), Alexis MacAllister (m. Payero ’78), Ezequel Barco (De la Vega ’82), Adolfo Gaich
Pelatih: Fernando Batista
Australia U-23 (4-3-3): Tom Glover, Nathaniel Atkinson, Harry Souttar, Thomas Deng, Joel King, Riley Mcgree(D Agostino ’79), Conor Metcalfe, Denis Genreau (Baccus ’89), Lachlan Wales (Watts ’72), Mitchell Duke, Daniel Arzani(Tilio’79)
Pelatih: Graham Arnold
(Ramdani Bur)