ELKAN Baggott berpotensi tak bisa memperkuat Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 yang berlangsung di Tanah Air pada 27-31 Oktober 2021. Setidaknya ada dua alasan kenapa bek bertinggi badan 196 sentimeter ini tak bisa bergabung dengan skuad asuhan Shin Tae-yong.
Pertama, Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 tak masuk agenda FIFA. Karena itu, Ipswich Town selaku klub pemilik Elkan Baggott tidak wajib melepas sang pemain ke Timnas Indonesia U-23.
Kendala kedua karena Indonesia masuk zona merah Covid-19 yang ditetapkan pemerintah Inggris. Per Senin 19 Juli 2021, Inggris menempatkan Indonesia masuk zona merah.
Hal itu karena kasus harian positif Covid-19 masuk kategori tinggi. Data Kamis, 15 Juli 2021 saja, ada 56.757 kasus positif Covid-19. Menurut laman Worldometers, Indonesia saat ini menduduki posisi 15 kasus positif Covid-19 tertinggi, yang mana mencapai 2,726,803 kasus.
Karena itu, Ipswich praktis takkan sembarangan melepas Elkan Baggott begitu saja, terlebih ke negara yang masuk kategor zona merah. Menurut laman www.gov.uk, hanya warga Inggris, Republik Irlandia dan orang yang memiliki hak tinggal di Inggris, dapat Kembali ke Inggris setelah bepergian dari negara yang masuk kategori zona merah.
Jika Elkan Baggott batal gabung, jelas pukulan telak bagi Timnas Indonesia U-23. Sebab, Indonesia membutuhkan tenaga Elkan Baggott untuk lolos ke Piala Asia U-23 2022 yang digelar di Uzbekistan.