MANCHESTER – Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, mengaku terkesan dengan permainan timnya saat menjamu wakil Jerman, Borussia Monchengladbach, pada leg kedua 16 besar Liga Champions 2020-2021.
De Bruyne yang ikut menyarangkan satu gol memberikan penilaian atas kerja keras rekan-rekannya di laga kali ini.
"Kami mencoba membuat pergerakan ke dalam kotak ketika kami tiba di depan, dengan pemain yang berbeda di area yang berbeda. Kami melakukan semuanya dengan sangat baik,” ujar De Bruyne dilansir dari laman UEFA, Rabu (17/3/2021).
“Tapi itu juga tak semuah kelihatannya. Jesus dan Aguero melakukan pekerjaan yang sama ketika mereka bermain, tetapi ketika mereka tidak melakukannya, kami mengadopsi posisi yang sama dan berhasil,” tambahnya.
Baca juga: Guardiola Bicara Ambisi Man City Raih Trofi Liga Champions Musim Ini
Selain lini serang, pertahanan Man City juga mandapat pujian dari gelandang asal Belgia tersebut. Manchester Biru memang tercatat sebagai tim yang memiliki pertahanan palin gbaik pada ajang Liga Champions musim ini.
“Selalu penting ketika Anda stabil sebagai sebuah pertahanan dan tim. Sudah jelas, itu memberikan kepercayaan diri sepenuhnya kepada tim,” tambah De Bruyne.
“Sangat menyenangkan untuk Ederson dan para pemain bertahan," lanjut mantan penggawa Chelsea tersebut.
Dilansir dari laman Opta Joe, Man City menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Liga Champions musim ini karena baru kebobolan satu gol. Berdasarkan sumber tersebut, Man City mengikuti jejak Ajax Amsterdam yang lebih dulu melakukan itu di Liga Champions 1995-1996.

Saat itu, Ajax mampu menembus final Liga Champions, tetapi gagal menjadi juara karena kalah dari Juventus.Selain itu, Opta Joe juga melaporkan, bahwa Man City menjadi tim ketiga dalam sejarah Liga Champions yang mencatatkan tujuh clean sheet beruntun.
Dengan kata lain, Man City mengikuti jejak AC Milan (tujuh clean sheet berakhir pada April 2005) dan Arsenal (10 clean sheet berakhir pada April 2006).
(Mochamad Rezhatama Herdanu)