Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bukan Hanya Sekadar Menang, Zidane Puas dengan Servis Pemain Madrid

Hendry Kurniawan , Jurnalis-Rabu, 17 Maret 2021 |06:32 WIB
Bukan Hanya Sekadar Menang, Zidane Puas dengan Servis Pemain Madrid
Pemain Real Madrid selebrasi (Foto: Reuters)
A
A
A

MADRID Real Madrid menang dengan skor 3-1 saat menghadapi Atalanta di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020-2021. Selepas pertandingan, Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane pun memberikan sanjungan kepada para pemainnya..

Menurut Zidane, bukan hal yang mudah untuk menang dengan skor meyakinkan melawan tim seperti Atalanta. Sebab, menghadapi Atalanta sangat menuntut fisik. Selain itu, La Dea juga dikenal dengan permainannya yang atraktif dan kerap berpesta gol.

Baca juga: Gila! Sergio Ramos Lewati Jumlah Gol Ronaldo dan Zinedine Zidane di Liga Champions

Gawang Madrid sendiri sebenarnya hampir kejebolan di awal pertandingan melalui peluang yang didapat Robin Gosens. Akan tetapi, Thiabut Courtois mampu menggagalkannya. Dan seiring berjalannya pertandingan, Madrid mampu menemukan ritmenya lalu mencetak gol.

Real Madrid vs Atalanta

Kondisi inilah yang membuat Zidane merasa senang. Apalagi, para pemain Madrid tampil disiplin dan tidak memberi kesempatan bagi Atalanta untuk menciptakan peluang. Bahkan, satu gol yang dicetak Atalanta berasal dari bola mati (tendangan bebas).

Baca juga: Jelang Chelsea vs Atletico, Simeone Nilai The Blues Tak Punya Kelemahan

"Saya telah memberi selamat kepada para pemain karena mereka memainkan permainan yang hebat dari awal hingga akhir melawan tim yang menuntut banyak dari Anda secara fisik,” ujar Zidane, dinukil dari laman resmi UEFA, Rabu (17/3/2021).

“Kami perlu bertahan dengan baik dan kami mampu memainkan permainan kami sendiri dengan bola," lanjut juru taktik berpaspor Prancis itu.

"Di samping peluang Zapata, mereka tidak benar-benar mengendus. Biasanya mereka menciptakan banyak peluang tetapi malam ini tidak; kami bermain bagus dan tampak bagus saat menyerang," paparnya.

Dalam pertandingan semalam, Madrid tampil dengan formasi 3-5-2. Luka Modric dan Toni Kroos ditempatkan sebagai double pivot. Meski Modric sudah berusia 35 tahun, namun hebatnya ia mampu tampil solid melaksanakan tugasnya.

Toni Kroos dan Luka Modric

“Di double pivot Luka dan Toni sangat fenomenal. Luka adalah pemain yang berusia 35 tahun tetapi Anda tidak bisa membedakannya dari cara dia bermain di lapangan," sanjung Zidane.

Ini pertama kalinya Real Madrid melaju ke babak perempatfinal Liga Champions sejak ditinggal pergi Cristiano Ronaldo pada musim panas 2018. Pada dua musim sebelumnya, Los Blancos selalu gugur di babak 16 besar, masing-masing dari Ajax Amsterdam dan Manchester City.

(Mochamad Rezhatama Herdanu)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement