KEHIDUPAN pesepakbola Cristiano Ronaldo memang tidak bisa lepas dari kontroversi. Terutama dalam kehidupan pribadinya yang melibatkan banyak perempuan.
Pada suatu ketika, Cristiano Ronaldo pun pernah berkencan dengan Andressa Urach yang saat itu berstatus sebagai wanita penghibur termahal di Brasil. Akan tetapi, momen kencan tersebut berantakan dan membuat Andressa marah besar.
Baca juga Sewa Andressa Urach, Cristiano Ronaldo Keluarkan Rp137 Juta per Jam
Bahkan Andressa memiliki rasa dendam kepada Cristiano Ronaldo karena mendapat perlakuan buruk. Kala itu, Andressa merasa tidak nyaman dengan sikap Cristiano Ronaldo sehingga ia menjadi marah besar.
Momen tersebut terjadi pada medio April 2013, di mana keduanya mengadakan temu janji di Hotel Villa Magna, Madrid, Spanyol. Keduanya pun berhasil melakukan kencan, namun Cristiano Ronaldo kemudian meninggalkan Andressa begitu saja.

Keputusan Cristiano Ronaldo untuk meninggalkan Andressa begitu saja karena ternyata banyak wartawan yang telah berkumpul di lobi hotel. Alhasil, Cristiano Ronaldo pun menjadi panik karena tidak ingin kencannya dengan Andressa terbongkar.
Baca juga Ketahuan Bayar Andressa Urach Rp137 Juta per Jam, Cristiano Ronaldo Panik Bukan Main
Karena situasi tersebut, Cristiano Ronaldo pun meminta Andressa untuk turun ke basemant terlebih dahulu. CR7 berjanji akan segera menemui Andressa di basement.
Namun, setelah menunggu 40 menit di basement, Cristiano Ronaldo tak kunjung datang. Andressa bahkan diminta pengawal Cristiano Ronaldo untuk kembali ke kamar karena lobi hotel sudah dipenuh jurnalis.
Sayangnya di dalam kamar, Andressa pun dikunci cukup lama sekira 3,5 jam. Alhasil, Andressa pun marah besar dan memikirkan momen balas dendam kepada pemain berpaspor Portugal tersebut.
“Setelah saya dikeluarkan dari kamar, di pikiran saya hanya ingin membalas dendam (kepada Ronaldo),” ucap Andressa, mengutip dari Daily Mail, Sabtu (20/2/2021).

Momen balas dendam Andressa pun berlangsung pada 2014 ketika Cristiano Ronaldo terbang ke Brasil untuk ajang Piala Dunia 2014. Kala itu, Andressa pun bekerja sebagai reporter dan memiliki kesempatan untu memasuki area latihan Timnas Portugal.
Akhirnya aksi ekstrem ditunjukkan Andressa sebagai bentuk balas dendam. Andressa pun kemudian mengecat bagian tubuhnya dengan kostum Timnas Portugal, tetapi tanpa mengenakan pakaian atasan. Bahkan pada bagian dadanya, ia menuliskan kata-kata cium “Cristiano Ronaldo”.
(Rachmat Fahzry)