MANCHESTER – Masa depan Ole Gunnar Solskjaer hangat diperbincangkan dalam beberapa hari terakhir. Pelatih berpaspor Norwegia itu dilaporkan media-media Inggris seperti The Sun dan Daily Mail akan tendang manajemen Manchester United dari kursi pelatih Setan Merah.
Bahkan kabarnya, wakil presiden Man United Woodward sudah menghubungi pelatih asal Argentina, Mauricio Pochettino. Pelatih 48 tahun itu diplot menggantikan posisi Solskjaer yang nasibnya berada di ujung tanduk.

(Pochettino calon kuat pelatih Man United selanjutnya)
Jika benar Solskjaer dipecat dan Pochettino menjadi pelatih Man United, sejumlah personel The Red Devils diprediksi bahagia. Sejumlah pemain Man United yang berpaspor Inggris (terutama yang sering duduk di bangku cadangan), dipercaya bahagia dengan keputusan manajemen di atas.
Ketika menangani Tottenham Hotspur pada 2014-2019, Pochettino dikenal sebagai pelatih yang kerap memercayakan susunan starting XI kepada pemain lokal Inggris. Selain Harry Kane dan Dele Alli, ada nama-nama seperti Danny Rose, Eric Dier dan Harry Winks.
Alhasil, nama-nama di atas sering dipanggil pelatih Tim Nasional Inggris, mulai dari era Roy Hodgson hingga kini dipegang Gareth Southgate. Karena itu, nama-nama seperti Phil Jones, Brandon Williams, Dean Henderson dan Jesse Lingard bisa bernapas lega seiring kehadiran Pochettino.
BACA JUGA: Kacau! Man United dan Liverpool Ingin Kontestan Liga Inggris Dikurangi dan Community Shield Dihapus
Nama-nama di atas dapat menunjukkan bahwa mereka layak mengisi starting XI Manchester United. Sekadar informasi, untuk Jones dan Lingard sebelumnya merupakan langganan Timnas Inggris.
Namun, seiring kehadiran Solskjaer di tubuh Man United pada Desember 2018, keduanya jadi jarang dipanggil Timnas Inggris. Hal itu karena baik Jones dan Lingard jarang dimainkan Solskjaer di Man United.

(Jesse Lingard bisa jadi andalan Pochettino)
Selain nama-nama di atas, penunjukan Pochettino juga bak angin segar bagi personel andalan Man United yang berpaspor Inggris seperti Harry Maguire, Aaron Wan-Bissaka, Marcus Rashford dan Mason Greenwood.
Bukan tak mungkin di bawah arahan Pochettino, performa terbak dari Rashford dan kawan-kawan dapat keluar. Ujung-ujungnya, bukan hanya mereka yang diuntungkan, namun juga Man United dan Timnas Inggris.
Terkhusus Timnas Inggris, mereka membutuhkan bantuan dari para pemain beken demi memenangkan gelar mayor. Sekadar informasi setelah menjuarai Piala Dunia 1966, The Three Lions tak pernah lagi memenangkan trofi mayor.
(Fetra Hariandja)