5 Alasan Messi Harus Pindah ke Liga Italia, Nomor 1 Hidupkan Persaingan dengan Ronaldo
MASA depan Lionel Messi di Barcelona kini tengah ramai diperbincangkan. Sebab, penyerang asal Argentina itu diketahui baru saja menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Barcelona pada musim panas 2020 ini.
Rencana Messi untuk pergi dari Barcelona langsung membuat namanya dikaitkan dengan sejumlah klub elite di Eropa. Mulai dari Manchester City, Juventus, Inter Milan, Paris Saint-Germain, Chelsea, hingga Manchester United, dikabarkan siap berebut jasa La Pulga –julukan Messi.
Beberapa pihak pun memberi dukungan kepada Messi untuk bergabung ke klub Italia. Tentu saja, ada beberapa alasan yang melatarbelakangi hal tersebut. Sebagaimana dikutip dari Speedweek, Senin (31/8/2020), berikut lima alasan Messi harus pindah ke Liga Italia.
5. Messi Bisa Kukuhkan Statusnya sebagai yang Terhebat Sepanjang Masa
Messi telah menjalani karier fantastis di dunia sepakbola. Ketangguhannya telah dibuktikan dengan merebut beragam bergengsi, baik di tataran klub ataupun individu.
Meski begitu, sosok Messi tetap dikritik karena dinilai kurang membuktikan kehebatannya lantaran hanya berkarier di Barcelona. Ia dinilai belum keluar dari zona nyamannya selama ini. Tak heran, Messi akhirnya menerima banyak tantangan, termasuk dari sang rival bebuyutan, Cristiano Ronaldo, untuk pindah ke liga lain.
Salah satunya Liga Italia untuk menghadapi rintangan baru. Jika akhirnya pindah ke Liga Italia dan sukses di sana, Messi bisa membungkam kritik tersebut dan mengukuhkan statusnya sebagai yang terhebat sepanjang masa.
4. Pemain Berusia di Atas 30 Tahun Masih Berkembang di Liga Italia
Liga Italia juga dipandang bisa menjadi tempat yang bagus bagi Messi dalam melanjutkan kariernya di dunia sepakbola usai pergi dari Barcelona. Sebab, banyak pemain yang sudah terbukti bisa berkembang di Liga Italia saat usia mereka sudah menginjak 30 tahun ke atas.
Ronaldo telah membuktikan hal itu. Berusia 35 tahun, penyerang asal Portugal itu mampu mencetak 31 gol dari 33 penampilannya di Liga Italia pada musim 2019-2020. Peraih Sepatu Emas Eropa, Ciro Immobile, yang kini merumput bersama Lazio juga telah membuktikannya. Di usia 30 tahun, dia mencetak 36 gol liga dari 37 penampilannya.
3. Inter Milan dan Juventus Lebih Siap Menangkan Liga Champions daripada Barcelona
Alasan ketiga adalah klub-klub di Liga Italia dinilai lebih siap untuk menghadapi tantangan besar, termasuk perebutan gelar juara Liga Champions. Kesiapan tim-tim, seperti Juventus hingga Inter Milan, dinilai jauh lebih baik dari Barcelona.
Kedatangan Messi pun bisa mengubah klub-klub di Italia makin memperbesar kans untuk menjuarai kompetisi-kompetisi bergengsi. Karena itu, Messi bisa mempertimbangkan klub-klub Italia untuk menjadi pelabuhan selanjutnya jika meninggalkan Barcelona.
2. Ikuti Jejak Maradona dan Melakukannya dengan Lebih Baik
Jika pindah ke Liga Italia, Messi bakal mengikuti jejak legenda sepakbola di negara asalnya, yakni Diego Maradona. Maradona telah menjadi sosok yang dihormati di Napoli dan dianggap bak dewa. Ia menjadi sosok legendaris saat tiba di Napoli dari Barcelona pada usia 24 tahun.
Kedatangan Maradona telah memberi semangat tersendiri sehingga berhasil membawa Napoli meraih dua gelar Liga Italia, satu Piala UEFA, satu Coppa Italia, dan satu Piala Super Italia. Messi pun dipercaya dapat menorehkan karier yang lebih cemerlang dari Maradona jika hijrah ke Liga Italia.
1. Babak Terakhir dalam Persaingan Messi dengan Ronaldo
Alasan terakhir mengaitkan sosok rival terkuat Messi, yakni Cristiano Ronaldo. Ronaldo dan Messi telah beradu kekuatan dalam beberapa musim terakhir untuk membuktikan siapa yang terbaik. Hal ini santer terlihat kala Ronaldo masih membela Real Madrid dan Messi di Barcelona.
Tetapi, persaingan mulai mengendur karena Ronaldo hijrah ke Juventus dan tak lagi bersaing di liga yang sama dengan Messi. Jika akhirnya Messi hijrah ke Liga Italia, persaingan yang dinantikan para pencinta sepakbola ini pun bisa disaksikan kembali. Ini juga dinilai akan menjadi babak terakhir yang cocok untuk persaingan luar biasa yang telah berlangsung lebih dari satu dekade.
(Ramdani Bur)
