KEPUTUSAN mengejutkan diambil manajemen Juventus pada Minggu 9 Agustus 2020 dini hari WIB. Setelah memutuskan memecat Maurizio Sarri pada Sabtu 8 Agustus 2020 malam WIB, beberapa jam setelahnya manajemen Juventus langsung menunjuk Andrea Pirlo sebagai juru taktik hingga 30 Juni 2022.
Penunjukan Pirlo cukup mengejutkan, mengingat pria 41 tahun itu tidak memiliki pengalaman sebagai pelatih. Meski begitu, sejumlah faktor di bawah ini membuat Pirlo dinilai layak menjadi juru taktik Bianconeri –julukan Juventus.
Berikut 5 alasan Pirlo layak jadi pelatih Juventus:
5. Paham Juventus
Pirlo sempat empat tahun (2011-2015) berseragam Juventus dalam statusnya sebagai pemain. Dalam periode tersebut, Pirlo membantu Juventus memenangkan tujuh trofi, termasuk empat gelar Liga Italia.
Kondisi di atas membuat Pirlo paham betul budaya Lo Spirito yang ada di skuad Juventus. Ditambah lagi, Pirlo sudah tahu benar keinginan presiden Juventus, Andrea Agnelli, yang berharap Bianconeri meraih trofi demi trofi lewat permainan impresif.
4. DNA Liga Champions
(Pirlo berpengalaman memenangkan trofi Liga Champions)
Bukan rahasia umum lagi manajemen Juventus mengharapkan trofi Liga Champions, gelar yang terakhir kali mereka raih pada 1995-1996. Manajemen Juventus pun dapat bersandar kepada Pirlo.
Sewaktu aktif sebagai pemain, Pirlo pernah dua kali memenangkan trofi Liga Champions, tepatnya bersama AC Milan pada 2002-2003 dan 2006-2007. Selain itu, Pirlo dinilai dapat menjejaki Zinedine Zidane yang langsung membawa Real Madrid juara Liga Champions di musim pertama menjadi pelatih klub profesional.