MELBOURNE – Kiper Bali United, Nadeo Argawinata, mengaku tak gentar menghadapi postur tinggi yang dimiliki personel Melbourne Victory. Nadeo sudah terbiasa berhadapan dengan pemain-pemain tinggi, mengingat pesepakbola asing yang mentas di Liga 1 juga memiliki tinggi badan di atas 180 sentimer.
Pada Selasa 21 Januari 2020 sore WIB, Bali United akan menghadapi Melbourne Victory di AAMI Park, tepatnya dalam lanjutan Kualifikasi II Liga Champions Asia. Meski dihadapkan dengan Melbourne Victory yang berstatus tim tersukses di Australia, skuad Bali United sama sekali tak gentar.
Hal itu karena performa Melbourne Victory tak bisa dikatakan baik musim ini. Hingga pekan ke-14 Liga Australia 2019-2020, Melbourne Victory tertahan di posisi delapan dengan raihan 15 angka, terpaut 19 poin dari Sydney FC di puncak klasemen.
BACA JUGA: Gavin Bandingkan Gaya Permainan Klub Liga Inggris dengan Melbourne Victory
Terbaru pada Jumat 17 Januari 2020, Melbourne tumbang 0-1 dari Adelaide United. Karena itu, meskipun personel Melbourne Victory rata-rata memiliki tinggi badan di atas 180 sentimeter, kubu Bali United sama sekali tak gentar. Sebab, tinggi badan tidak jaminan Melbourne Victory dapat menumbangkan Bali United.
"Kami tahu di pertandingan nanti melawan Melbourne Victory kami akan menghadapi pemain-pemain yang punya postur tinggi. Tapi, saya rasa kami semua juga sudah pernah bertemu pemain-pemain seperti itu di Indonesia. Rata-rata pemain asing di Liga Indonesia juga punya postur tinggi," kata Nadeo mengutip dari laman resmi Bali United, Senin (20/1/2020).
Nantinya, pemenang di laga nanti akan lolos ke babak playoff untuk bersua Kashima Antlers di Jepang pada Selasa 28 Januari 2020. Barulah, pemenang laga playoff itu akan lolos ke Fase Grup Liga Champions Asia 2020.
(Fetra Hariandja)