SETIAP individu pasti memiliki tempat favorit yang sering disinggahi untuk sekadar melakukan beberapa kegiatan atau bahkan menghabiskan waktu sepanjang hari. Hal ini juga terjadi di kehidupan para pesepakbola. Dari sederet tempat yang gemar didatangi, ada sebuah restoran yang menjadi tempat favorit pesepakbola-pesepakbola dunia, yakni restoran Salt Bae.
Restoran tersebut milik seorang koki terkenal asal Turki bernama Nusret Gokce yang dijuluki Salt Bae. Namanya kian melambung tinggi lantaran aksinya saat tengah memasak pernah menghebohkan media sosial. Aksi kocaknya saat menaburkan garam hingga gayanya yang nyentrik telah menjadi daya pikat tersendiri.
Jika mengikuti akun media sosial para pemain sepakbola, Anda akan sering melihat banyak dari mereka yang mengunjungi restoran Salt Bae. Restoran ini terletak di beberapa kota di mancanegara, mulai dari Dubai, Miami, New York, hingga Istanbul. Legenda sepakbola seperti David Beckham pernah berkunjung ke restoran milik chef ternama yang namanya sempat booming beberapa waktu lalu ini. Wajah terakhir yang terlihat mendatangi restoran tersebut ialah Frank Ribery, Paul Pogba, Robert Lewandowski, dan Lionel Messi.
Ada beberapa alasan yang membuat para pesepakbola berbondong-bondong untuk datang ke sana. Kali ini, Okezone pun akan membeberkan alasan tersebut. Sebagaimana dikutip dari Sokkaa, Rabu (6/2/2019), berikut lima alasan pemain bintang kerap mengunjungi restoran Salt Bae.
5. Gemar Melakukan Pertunjukan
Sang koki sekaligus pemilik itu tampaknya tahu betul bagaimana cara menarik perhatian orang. Setelah viral lewat videonya memotong daging dan menabur garam di media sosial, Salt Bae masih terus melakukan atraksi-atraksi yang memukau.

Hal ini menjadi salah satu alasan pesepakbola bintang dunia terus berdatangan ke restoran Salt Bae. Mereka tampak begitu tertarik menyaksikan atraksi dari Salt Bae. Meski dilakukan dengan tindakan yang lucu dan unik, mereka tak sama sekali menganggapnya konyol. Pada malam tahun baru, Ribery dan Lewandowski pun memesan steak yang didekorasi dengan emas dengan harga USD1.400.
4. Lokasi Restoran
Selain atraksi, lokasi Restoran Salt Bae juga memegang peran penting atas kunjungan para pesepakbola bintang dunia. Selain menarik bintang-bintang dengan keeksentrikannya, Salt Bae tahu di mana mereka suka menghabiskan waktu.

Di setiap kesempatan yang ada, pesepakbola pergi ke destinasi paling mahal di dunia, seperti Dubai, Istanbul, Miami, hingga New York. Karena itu, restoran ini terus laris manis. Pesepakbola asal Prancis, Benjamin Mendy, bahkan menyempatkan datang ke sana saat menjalani masa pemulihan dari cederanya di Dubai.
3. Makanan
Tak hanya menjual atraksi semata, makanan yang disajikan di Restoran Salt Bae tentu saja juga memiliki rasa yang enak. Mereka menawarkan berbagai jenis makanan yang cocok untuk para atlet yang harus menjalani diet ketat. Selain daging merah, Restoran Salt Bae juga menyediakan salad.

Untuk pemain sepakbola papan atas, menghabiskan waktu di restoran ini merupakan hal yang tepat. Selain menghibur dan menyenangkan, mereka juga tidak akan mendapat risiko besar dari makanan yang dikonsumsi. Salt Bae telah menjadi teman banyak pesepakbola. Dia diundang ke hotel Real Madrid sebelum final Liga Champions dan bahkan diizinkan ke ruang ganti.
2. Tubuh Salt Bae
Tubuh Salt Bae ternyata juga memainkan peran penting untuk menarik minat pesepakbola untuk datang ke restorannya. Pria yang berprofesi sebagai koki ini tampaknya menjaga ketat kehidupannya sehingga memiliki tubuh yang ideal.

Salt Bae terlihat sangat bugar. Tentu saja, kondisi ini sangat diimpikan banyak pria. Sosoknya pun disebut-sebut telah menjadi inspirasi sempurna untuk olahragawan yang juga dituntut memiliki tubuh yang ideal.
1. Kisah Hidup Salt Bae
Alasan terakhir adalah kisah hidup Salt Bae. Ia menjadi terkenal berkat video viral di media sosial, tetapi sebelum merangkul ketenarannya, Salt Bae tinggal di Turki. Sejak usia 14 tahun, ia bekerja sebagai tukang daging dan punya satu impian, yakni tinggal di Argentina.

Setelah bosnya menolak untuk membantunya secara finansial, pria bernama asli Nusret itu tetap bertahan dengan impiannya. Kegigihannya pun akhirnya berbuah manis karena Salt Bae akhirnya mendapatkan pinjaman USD1.500 dari bank. Tanpa ragu, ia terbang ke Buenos Aires. Meskipun ia tidak berbicara bahasa Spanyol atau Inggris, etos kerjanya membantunya untuk berhasil hingga saat ini ia memiliki 13 restoran di seluruh dunia.
(Djanti Virantika)