PALMEIRAS – Gelandang Palmeiras, Felipe Melo, optimis Inter Milan akan lolos ke Liga Champions 2017-2018 jika mereka tidak memecat Roberto Mancini jelang musim 2016-2017 bergulir. Melo yang satu tahun dilatih Mancini (2015-2016) menilai, pelatih berusia 52 tahun itu tahu bagaimana cara meningkatkan prestasi Mauro Icardi dan kawan-kawan.
Ya, pada musim panas 2016, Inter baru saja memiliki investor anyar yakni Suning Group. Konsorsium asal China itu ingin melakukan perubahan di tubuh tim, salah satunya dengan merombak segi manajerial.
Alhasil dua pekan jelang Liga Italia 2016-2017 bergulir, Mancio –sapaan akrab Mancini– dipecat dari jabatannya. Sebagai gantinya, posisi pelatih dipercayakan kepada Frank De Boer.
Akan tetapi, pelatih berpaspor Belanda itu hanya mendampingi Inter di 11 pertandingan. Dalam periode itu, La Beneamata hanya mengemas 17 poin, hasil dari 4 menang, 2 imbang dan 5 kalah dan De Boer pun ditendang dari jabatannya.
Stefano Pioli yang masuk menggantikan De Boer sempat membawa harapan Interisti –sebutan fans Inter– untuk melihat tim kesayangannya mentas di Liga Champions. Akan tetapi karena hasil buruk dalam tujuh laga terakhir (pekan 29-35) dengan hanya mengalami 2 imbang dan 5 kalah, posisi Inter melorot dan Pioli dipecat.
Stefano Vecchi kemudian ditunjuk sebagai caretaker untuk mendampingi Inter di 3 pertandingan terakhir. Namun, itu belum cukup dan Inter pun harus puas finis di posisi 7 dan gagal tampil di kompetisi Eropa musim depan.
“Jika Mancini tidak pergi, Inter akan tampil di Liga Champions musim depan. Saya tidak meragukan hal itu dan saya yakin 100%. Roberto (Mancini) adalah seorang Interista dan ia tahu bagaimana caranya membawa Nerazzurri ke performa terbaik. Ia adalah sosok pintar,” kata Melo yang meninggalkan Inter ke Palmeiras pada bursa transfer Januari 2017.
(Ramdani Bur)