LAMONGAN - Setelah tiga pertandingan harus mengungsi ke Malang dan Sidoarjo, Persela Lamongan dipastikan bakal pulang ke Stadion Surajaya. Kepulangan ini lebih cepat dari perkiraan semula yakni tak bisa memakai Surajaya di empat laga home.
Nyatanya, renovasi lintasan atletik sudah dinyatakan selesai dan Laskar Joko Tingkir bisa kembali memakai stadion. Direncanakan Persela sudah kembali berlaga di rumah sendiri ketika menjamu Sriwijaya FC pada 11 November 2016.
Perkiraan sebelumnya, Persela baru bisa memakai Surajaya ketika menjamu Persib Bandung pada 26 November 2016 mendatang. Panitia Penyelenggara (Panpel) pun sudah menyiapkan permohonan izin memakai Gelora Delta Sidoarjo untuk laga kontra Sriwijaya FC.
"Berdasar informasi dari UPT Stadion Surajaya, pengerjaan lintasan atletik sudah selesai dan sudah dibersihkan dari material bangunan. Dengan demikian Persela sudah bisa bertanding di Lamongan pada 11 November menjamu Sriwijaya FC," jelas Wakil Sekretaris Persela Muji Santoso.
Dia membenarkan Persela sebenarnya sudah terlanjur mengajukan permohonan izin memakai Gelora Delta Sidoarjo. Untuk itu pihaknya akan mencabut permohonan izin tersebut karena urung meminjam stadion yang telah dua kali dipakai Persela sebagai home sementara.
"Kami sudah memasukkkan permohonan izin memakai Gelora Delta lagi. Tapi karena Stadion Surajaya sudah bisa dipakai, permohonan itu kami cabut atau dibatalkan. Selanjutnya kami akan mengurus izin pertandingan ke Polres Lamongan," demikian Muji.
Supporter LA Mania sudah tiga pertandingan tak bisa menyaksikan kiprah timnya di Stadion Surajaya. Tim biru langit harus mengungsi ke Malang menjamu Semen Padang, serta ke Sidoarjo menjamu Bali United dan PS TNI.
Uniknya, selama masa 'pengungsian' tersebut, Persela justru tak pernah terkalahkan, yakni mencatat sekali imbang (kontra Semen Padang di Stadion Gajayana) dan dua kali menang (versus Bali United dan PS TNI di Gelora Delta).
(Pidekso Gentur Satriaji)