QPR Selangkah Lagi Kembali ke Premier League
LONDON – Queen Parks Rangers (QPR) tinggal selangkah lagi menyusul Leicester City dan Burnley ke kasta tertinggi Inggris, Premier League setelah mengalahkan Wigan Athletic dengan skor 2-1 (agregat 2-1).
Satu laga akan dihadapi Joey Barton dan kawan-kawan di Wembley Stadium (24/5/2014), melawan Derby County yang terlebih dahulu masuk final setelah menyingkirkan Brighton and Hove Albion.
Jalannya Pertandingan
Membawa agregat gol 0-0 di leg pertama yang dimainkan di DW Stadium, Wigan Athletic. QPR coba memaksimalkan hasil pertandingan dengan merebut kemenangan dan gaffer Harry Redknapp menurunkan pemain terbaiknya yang sudah malang melintang di Premier League seperti Kevin Doyle, Joey Barton, Niko Kranjcar, Richard Dunne dll.
Meski bermain di Loftus Road, QPR justru harus tertinggal dahulu dari tamunya The Latics di menit 9. Adalah James Perch yang membuat gol tandang, memanfaatkan assist James McClean di sisi kanan pertahahan QPR dan Robert Green tak mampu berbuat banyak menghalau bola yang datang. 1-0 untuk Wigan (agregat 0-1).
The Hoops -julukan QPR- menguasai laga pada babak pertama ini. Namun sayang tidak ada satupun peluang yang dapat dikonversi menjadi gol, menghadapi pertahanan Wigan yang dijaga oleh pemain Timnas Skotlandia, Gary Caldwell. Untuk lolos langsung, Richard Dunne dkk butuh dua gol karena Wigan telah mencetak satu gol tandang.
Kranjcar! Ya, pemain asal Kroasia ini berspekulasi melakukan tendangan jarak jauh di menit 32. Namun Scott Carson yang pernah dipanggil Timnas Inggris ini mampu terbang mengamankan gawangnya dari serangan yang datang. Skor 1-0 pun menutup babak pertama ini.
Babak kedua, para pemain QPR sebenarnya langsung menaikkan tempo permainan dan lebih determinan. Namun, para pemain Wigan seakan membentuk ‘gerendel’ di garis pertahanan dan membuat Joey Barton dkk kesulitan menembus pertahanan The Latics.
McClean hampir saja mencetak gol penentu bagi Wigan lolos ke final play off melawan Derby County di New Wembley Stadium di menit 67. Berlari bebas dan tak terkawal, bola sepakannya sempat ditepis Green dan disambar lagi olehnya, namun sayang bola hanya menerpa mistar gawang.
Akhirnya gol yang ditunggu publik tuan rumah pun datang di menit 73. Adalah Charlie Austin yang mencetak gol melalui titik putih dan membuat skor sama kuat 1-1 (agregat gol 1-1), game on!
Waktu tersisa setelahnya, Wigan hanya sesekali melakukan serangan balik sementara menunggu kesalahan dari para pemain QPR yang terus menyerang bertubi-tubi dengan dukungan ‘pemain ke-12 tim’. Namun sayang hingga akhir babak, tak ada gol yang kembali terjadi dan pertandingan dilanjutkan hingga babak tambahan.
Austin! Kembali public Loftus Road semakin gencar memberikan chant untuk timnya, setelah pemain berusia 24 tahun itu mencetak gol keduanya di babak tambahan waktu pertama. Memanfaatkan umpan Bobby Zamora, Austin tanpa ragu menyambar bola mendahului Carson. 2-1 QPR memimpin (agregat gol 2-1).
Hingga akhir laga tambahan waktu babak kedua, skor tak berubah untuk kemenangan 2-1 QPR atas Wigan Athletic. The Hoops pun melaju ke final play off Premier League di New Wembley Stadium untuk menantang Derby County (24/5/2014).
Susunan Pemain:
QPR: Robert Green, Danny Simpson, Richard Dunne, Clint Hill (Suk-Young Yoon 50’), Nedum Onuoha, Joey Barton, Niko Kranjcar, Gary O’Neil (Ravel Morrison 69’), Charlie Austin, Kevin Doyle (Bobby Zamora 65’), Junior Hoilett
Wigan Athletic: Scott Carson, Gary Caldwell (Leon Barnett 75’), Emmerson Boyce, James Perch, Rob Kiernan, James McClean, Jordi Gomez, James McArthur (Roger Espinoza 36’), Jean Beausejour, Shaun Maloney, Callum McManaman (Martyn Waghorn 71’)
(A. Firdaus)
