Terry: Lepas Ban Kapten Inggris? No Way!

LONDON – Kasus yang menimpa John Terry kembali meneror kariernya di tim nasional. Kendati demikian, Terry menolak mundur dari tim dan terlebih masih belum rela ban kapten Inggris tersemat di lengan pemain lain.
 
Sebelumnya, kasus perselingkuhan Terry dengan kekasih Wayne Bridge, mantan rekannya di Chelsea, memaksanya turun pangkat dan menyerahkan ban kapten ke lengan Rio Ferdinand.
 
Akan tetapi, Ferdinand yang kerap berbalut cedera, memaksa pelatih Fabio Capello kembali mempercayakan Terry menjadi pemimpin 10 rekan lainnya di lapangan. Kini, Terry kembali tersangkut masalah baru.
 
Kasusnya lebih parah, Terry dituduh melakukan tindakan rasis kepada adik Rio Ferdinand, Anton yang memperkuat Queens Park Rangers. Meski FA belum memutuskan vonis bersalah, sejumlah media Inggris yang terkenal ‘garang’ soal keburukan pemain Inggris, sudah mem-blow up masalah tersebut.
 
Tapi skipper Chelsea itu masih merasa dicintai fans Inggris dan menyatakan tak ingin ban kaptennya lepas dari lengannya untuk kedua kalinya sampai dirinya pensiun dari sepakbola internasional.
 
“Tidak akan pernah, saya tidak akan pernah mundur. Saya sudah memimpikan hal ini sejak saya kecil, ketika saya selalu menonton pertandingan yang dimainkan Inggris,” tutur Terry kepada Sky Sports, Rabu (16/11/2011).
 
“Ban kapten ini adalah impian saya, saya bekerja keras di tiap harinya untuk mendapatkannya. Saya yakin akan selalu dipercaya menjadi kapten Inggris dan saya bangga karenanya,” tambah Terry yang terus menegaskan pernyataannya.
 
“Fans Inggris selalu bersikap luar biasa terhadap saya dan juga semua pemain. Mereka selalu di belakang kami dan selalu bergairah, seperti halnya para pemain saat pertandingan. Mereka berharap yang terbaik, dan kami selalu menampilkan yang terbaik, sejauh ini, sambungnya sembari menutup.

(Randy Wirayudha)