LONDON - Tampil 14 kali bersama Chelsea dan mencetak satu gol bukanlah torehan manis bagi penyerang sekelas Fernando Torres. Dengan jujur, pria asal Spanyol ini mengakui hal itu sebagai musim terburuknya sejak datang ke ranah Britania dari Atletico Madrid pada 2007 silam.
Torres diboyong dari raksasa Merseyside, Liverpool dengan banderol 40 juta Poundsterling oleh Chelsea. Alih-alih mencetak gol, striker berjuluk El Nino itu seperti kehilangan sentuhan emasnya dan hanya berhasil mencetak gol, itupun berbau keberuntungan.
“Bagi saya musim lalu adalah yang terburuk sejak saya datang di Inggris. Jadi saya lebih baik melupakan apa yang terjadi. Tetapi saya tidak meminta maaf telah bergabung untuk Chelsea. Saya yakin bila mesin Chelsea telah penuh dengan irama maka kami akan sangat sulit dikalahkan,” ujarnya seperti dilansir dari Goal, Sabtu (18/6/2011).
Cedera yang didapat pada akhir perhelatan piala dunia memang membuat kemampuan Torres seakan lenyap, dimana hal ini merugikan timnya baik Liverpool maupun Chelsea. Kini Torres hanya ingin menatap kemenangan bagi The Blues di musim depan.
“Saya yakin banyak gol akan datang dan memberi sukses yang signifikan, Manchester United adalah juaranya tetapi saya menegaskan kami adalah kandidat utama perebut gelar mereka,” imbuhnya.
“Saya akan selalu mengingat Liverpool fans di dalam hati serta semua momen luarbiasa yang saya nikmati di Anfield. Tetapi satu-satunya hasrat yang saya inginkan adalah kemenangan bagi Chelsea,” tutupnya dengan optimis menatap musim depan.
(Sebastianus Epifany)