Dalam pesannya, Souto juga memberikan pujian khusus kepada jajaran staf dan seluruh penggawa Timnas Futsal Indonesia. Ia menceritakan bagaimana tim tetap solid dan profesional meskipun dirinya sempat absen mendampingi secara langsung karena kendala kondisi kesehatan pada hari-hari awal turnamen.
“Terima kasih kepada para pemain dan staf. Pada hari-hari awal, saat saya harus absen karena kondisi kesehatan, kalian tetap menjalankan tugas dengan keberanian, komitmen, dan profesionalisme. Kalian sangat pantas mendapatkannya. Saya sangat bangga pada kalian,” tutur Souto penuh haru.
Pelatih yang dikenal sangat dekat dengan para pemainnya ini juga tidak lupa menyampaikan rasa terima kasih kepada para pendukung setia. Menurutnya, energi dari suporter Indonesia merupakan kekuatan tambahan yang membuat tim mampu melewati masa-masa sulit selama kompetisi berlangsung hingga ke partai final.
Menutup pernyataannya, Souto menekankan bahwa semangat juang Skuad Garuda adalah jati diri tim yang sebenarnya. Ia menjamin bahwa dedikasi anak asuhnya untuk mengharumkan nama bangsa tidak perlu dipertanyakan lagi, karena mereka selalu berkompetisi secara maksimal hingga peluit panjang berbunyi.
“Tim ini dan tim nasional ini selalu berjuang sampai akhir, selalu berkompetisi dengan maksimal. Dengan hasil apa pun, komitmen dan dedikasi kami tidak pernah diragukan,” tutup Souto.
(Rivan Nasri Rachman)