Sumardji meminta pencinta sepakbola Tanah Air untuk bersabar. Sebab, PSSI akan mencari pelatih yang benar-benar memahami karakter pemain Indonesia.
“Dari lima nama itu, kami akan pilih yang sangat terbaik. Mudah-mudahan kelima nama ini tidak memiliki kendala, mungkin dari lima nama ini ada problem. Kami mohon rekan-rekan untuk bersabar. Karena kami ingin mendapatkan pelatih sesuai dengan karakter pemain-pemain kita,” tegas Sumardji.
Soal mengenal karakter pemain Indonesia, Giovanni van Bronckhorst jagonya. Ia berasal dari Belanda seperti mayoritas pemain diaspora milik Timnas Indonesia. Selain itu, ia juga pernah menangani dua pemain Timnas Indonesia ketika membesut Feyenoord Rotterdam, yakni Calvin Verdonk dan Kevin Diks.
Giovanni van Bronckhorst memiliki darah Indonesia. Ayah Giovanni van Bronckhorst merupakan pria keturunan Indonesia-Belanda, sedangkan sang ibu Fransien Sapulette dikenal sebagai perempuan berdarah Maluku.
Mengutip dari akun @TimnasXtra, orangtua Giovanni van Bronckhorst baru-baru ini juga berkunjung ke Maluku. Pertanda Giovanni van Bronckhorst segera melatih Timnas Indonesia?
Medio Januari 2025,Federasi Sepakbola Belanda (KNVB) dan PSSI melakukan kerjasama. Sebanyak enam poin kerjasama tercipta, salah satunya soal program pertukaran pelatih antara kedua negara.
Poin itu bukan tak mungkin yang mendorong PSSI kembali menggunakan pelatih asal Belanda. Sebelumnya pada 8 Januari 2025, PSSI mengontrak pelatih asal Belanda, Patrick Kluivert.
(Ramdani Bur)