Bicara soal pertandingan, pria berusia 45 tahun tersebut mengaku sangat puas dengan performa anak asuhnya. Ia menilai, gol cepat Doucoure membuat kepercayaan diri pemain Mali semakin meningkat.
“Saya sangat puas dengan pertandingan ini. Kami beruntung bisa mencetak gol sangat cepat. Itu memungkinkan kami untuk masuk ke dalam pertandingan dan mendapatkan kepercayaan diri,” aku Diawara.
“Kami telah memberikan beberapa instruksi kepada para pemain, dan instruksi tersebut dijalankan dengan baik,” tutup pria kelahiran Prancis itu.
Mali masih akan menghadapi Timnas Indonesia U-22. Laga terakhir itu akan kembali dimainkan di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, pada Selasa 18 November 2025 malam WIB.
(Wikanto Arungbudoyo)