TIMNAS Indonesia akan menghadapi satu dari dua negara terlemah di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kuwait. Laga melawan Kuwait digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada Jumat, 5 September 2025 pukul 20.30 WIB.
Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- menjadikan Kuwait sebagai persiapan jelang turun melawan Arab Saudi dan Irak di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 9-12 Oktober 2025. Kuwait dipilih karena gaya bermain mereka tak jauh dari Irak dan Arab Saudi, mengingat sama-sama berasal dari Asia barat.
Peluang Timnas Indonesia menang atas Kuwait sangat besar. Sebab, Kuwait tidak sekuat negara-negara Asia Barat lain macam Arab Saudi, Irak, Uni Emirat Arab (UEA) atau Yordania.
Terbukti di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kuwait hancur lebur. Dari 10 pertandingan yang dijalani, Kuwait gagal menang dengan catatan lima imbang dan lima kalah.
Mereka pun terdampar di posisi buncit Grup B babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Skuad asuhan Hello Sousa ini terpaut lima poin dari negara konflik, Palestina, yang menempati posisi lima Grup B.
Jika ditarik 18 negara peserta babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kuwait menempati posisi dua terendah. Kuwait hanya unggul atas tim terlemah Grup A, Kirgistan, yang hanya mengemas tiga angka di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Melihat kondisi di atas, tak ada alasan Timnas Indonesia untuk tidak menang atas Kuwait. Kemenangan atas Kuwait dapat berefek kepada ranking FIFA skuad Garuda.
Kuwait terakhir menang pada 10 Juni 2024. Saat itu, mereka menang 1-0 atas Afghanistan di matchday pamungkas babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Setelah kemenangan itu, Kuwait tak pernah menang. Meski begitu, bukan berarti Kuwait bisa diremehkan begitu saja. Di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kuwait sempat menahan Yordania 1-1 di kandang lawan.
Yordania sendiri sudah dipastikan lolos Piala Dunia 2026 via jalur babak ketiga. Selain itu, Kuwait juga menahan Irak dalam laga kandang dan tandang, tepatnya dengan skor 0-0 (kandang) dan 2-2 (tandang). Dari Kuwait ini, Timnas Indonesida dapat mencuri cara membungkam Irak.
(Ramdani Bur)