PELATIH Paris Saint-Germain (PSG), Luis Enrique, terharu dalam perayaan juara Liga Champions 2024-2025. Pasalnya, fans PSG terlihat turut beri penghormatan untuk mendiang putri Enrique, Xana.
Fans PSG terlihat membentangkan spanduk besar bergambar Xana bersama Enrique yang sedang menancapkan bendera PSG biru-merah di tengah lapangan. Diketahui, Xana meninggal dunia di usia sembilan tahun karena kanker pada 2019.
Mendapati penghormatan yang diberikan kepada mendiang putrinya itu, Luis Enrique pun merasa begitu terharu. Dia berterima kasih kepada para pendukung.
"Itu sangat emosional. Senang rasanya mengetahui bahwa para pendukung memikirkan saya dan keluarga saya,” ucap Enrique, dikutip dari ESPN, Minggu (1/6/2025).
"Saya tidak perlu memenangkan pertandingan atau Liga Champions untuk putri saya. Saya memikirkannya setiap hari. Ia bersama keluarga kami dan saya merasakan kehadirannya bahkan saat kami kalah,” lanjutnya.
"Ini soal menggambarkan apa yang telah kami lalui bersama, menggambarkan sisi positif dan negatif bagi saya dan keluarga. Xana selalu bersama kami. Kami selalu memikirkannya, kami mencintainya. Kami selalu mengingatnya di hati kami,” ucap Enrique.
"Saya pikir ia akan berlari di antara kami di sini. Itu adalah pemikiran yang luar biasa dan menyenangkan untuk dibagikan dengan keluarga dan teman-teman,” sambungnya.
PSG pun diketahui sukses rebut gelar juara Liga Champions 2024-2025. Kepastian itu didapat usai PSG kalahkan Inter Milan di laga final.
Main di Allianz Arena, Munich, Jerman, pada Minggu (1/6/2025) dini hari WIB, PSG menang telak 5-0. Gol-gol tim raksasa Prancis itu tercipta lewat aksi Achraf Hakimi (12’), Desire Doue (20’ dan 63’), Khvicha Kvaratskhelia (73’), dan Senny Mayulu (86’).
Ini jadi momen bersejarah untuk PSG karena pertama kalinya juara Liga Champions. Luis Enrique pun sukse membawa PSG raih treble winner musim ini, usai sebelumnya menjuarai Liga Prancis dan Piala Prancis 2024-2025.
(Djanti Virantika)