Shin Tae-yong berpendapat kekalahan itu didapat karena skuad Garuda kurang memiliki waktu untuk latihan bareng. Secara efektif, Timnas Indonesia hanya bisa latihan bareng dua hari.
"Mungkin karena pelatih Patrick Kluivert tidak memiliki banyak waktu untuk latihan set piece, jadi mungkin alasannya (kalah) itu. Memang Timnas Indonesia berpeluang mencetak gol di awal (penalti Kevin Diks). Namun, karena tidak bisa dieksekusi dengan baik, ya mungkin itulah yang menjadi penyebab kalah," tegas pelatih 54 tahun ini.
"Singkatnya, Timnas Indonesia tidak memiliki banyak waktu untuk latihan," tutup pelatih yang membawa Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
(Ramdani Bur)