OXFORD – Calon pemain Timnas Indonesia, Ole Romeny, optimis bisa jadi solusi pelatih Oxford United. Sebab, dia bisa kuasai 4 posisi bermain.
Kelebihan itu membuat Romeny siap menjalani tugas sesuai kebutuhan tim. Tak ayal, dirinya tak sabar mengarungi laga demi laga bersama Oxford United.
Kehadiran Ole Romeny bisa dibilang menjadi warna baru bagi Oxford United. Calon pemain Timnas Indonesia bisa bermain di berbagai posisi, khususnya pada lini serang.
Romeny mengaku bisa bermain sebagai striker, sayap kiri, sayap kanan, dan mengisi posisi nomor 10. Hanya saja, Romeny mengaku kalau dirinya tidak terlalu nyaman bermain di sayap kanan. Namun, dia menegaskan siap untuk bermain sesuai arahan pelatih.
“Preferensi saya selalu berada di segitiga antara sayap kiri, striker, dan posisi No. 10. Saya suka berada di area tersebut,” kata Romeny, dilansir dari Oxford Mail, Sabtu (1/2/2025).
“Di Utrecht, saya hampir selalu bermain sebagai sayap kanan. Itu bukan posisi ideal saya, tetapi saya bisa bermain di sayap kanan, masuk ke kotak penalti, dan tetap berbahaya,” sambungnya.
“Ada empat posisi yang bisa saya mainkan, tetapi saya lebih suka bermain di area segitiga antara kiri, tengah, dan striker. Namun, di mana pun pelatih membutuhkan saya, saya akan siap,” tegasnya.
Lebih jauh, Ole Romeny kelebihan yang dimilikinya. Dijelaskan bahwa dirinya adalah tipe pemain yang senang memegang bola dan melakukan tusukan-tusukan ke kotak penalti. Dia juga berbahaya dalam pergerakan tanpa bola.
“Saya adalah pemain yang suka menguasai bola di kaki saya, tetapi yang paling penting, saya ingin mencetak gol, masuk ke kotak penalti, membuat perbedaan, dan menjadi pemain penting bagi tim,” ujar Romeny.
"Saya suka menguasai bola dan membawa kreativitas. Tanpa bola, saya suka mencari ruang dan menjadi pemain yang berbahaya,” lanjutnya.
Untuk diketahui, Oxford United mendatangkan Romeny dari FC Utrecht pada bursa transfer Januari 2025. Pemain berusia 24 tahun itu baru menjalani debutnya di laga kontra Stoke City pada Sabtu 25 Januari 2025.
Romeny masuk dari bangku cadangan menggantikan Will Vaulks di menit ke-79. Eks pemain FC Utrecht itu bahkan nyaris mencetak gol setelah tendangannya dari sudut sempit mengenai mistar gawang.
(Djanti Virantika)
