Akibat hal tersebut pula, bentrokan kemudian terjadi di antara suporter Maccabi dan masyarakat pro Palestina dan pendukung Ajax Amsterdam. Akibat aksi bentrokan ini, setidaknya lima orang mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit. Selain itu, lebih dari 60 orang ditangkap oleh pihak kepolisian Amsterdam.
Dalam pernyataan resminya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengecam aksi bentrokan yang dianggapnya sebagai serangan anti semit yang direncanakan. Ia pun berniat mengirim dua pesawat penyelamat militer ke Amsterdam untuk mengevakuasi warganya.
Akan tetapi, hal tersebut diurungkan. Pejabat Yerusalem mengatakan jika upaya evakuasi tersebut akan difokuskan pada penggunaan maskapai komersial.
Demikian informasi seputar bentrokan antara pendukung pro Palestina dan suporter Ajax Amsterdam dengan suporter Maccabi Tel Aviv yang menurunkan dan merobek bendera Palestina.
(Djanti Virantika)