Sering Dirugikan AFC, Waktunya Timnas Indonesia Hengkang ke UEFA?

Ramdani Bur, Jurnalis
Senin 21 Oktober 2024 10:45 WIB
Timnas Indonesia bisa saja hengkang ke UEFA karena sering dirugikan AFC. (Foto: Heru Haryono/Okezone)
Share :

SERING dirugikan keputusan Konfederasi Sepakbola Asia (AFC), waktunya Timnas Indonesia hengkang ke Federasi Sepakbola Eropa (UEFA)? Dalam satu tahun terakhir sudah beberapa kali Timnas Indonesia dirugikan wasit-wasit asal Asia, entah itu kelompok umur maupun tim senior

Masih hangat dalam ingatan ketika wasit Nasrullo Kabirov memberikan hukuman penalti dan kartu merah gaib kepada Timnas Indonesia U-23 saat bertemu tuan rumah Qatar U-23 di matchday pertama Grup A Piala Asia U-23 2024. Akibatnya, Timnas Indonesia U-23 kalah 0-2 dari Qatar U-23.

(Nasrullo Kabirov rugikan Indonesia di laga Timnas Indonesia U-23 vs Qatar U-23. (Foto: AFC)

Terbaru, wasit Ahmed Al Kaf memberikan keputusan aneh saat memimpin laga Bahrain vs Timnas Indonesia di matchday ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis 10 Oktober 2024 malam WIB. Ia memberikan injury time lebih dari waktu yang ditentukan, sehingga Timnas Indonesia dibobol Bahrain dan laga pun berakhir sama kuat 2-2.

PSSI pun mengajukan protes kepada AFC terkait dua keputusan janggal di atas. Lantas, apa hasilnya? Nihil! AFC malah memberikan hukuman kepada Shin Tae-yong, Ivar jenner dan Justin Hubner karena mengkritik Nasrullo Kabirov.

Di saat bersamaan, AFC justru bertindak cepat ketika Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) meminta laga Timnas Indonesia vs Bahrain pada 25 Maret 2025 digelar di tempat netral karena alasan keamanan. Dalam rilis yang mereka keluarkan, AFC mengaku akan berdiskusi lebih dulu dengan BFA, PSSI dan FIFA sebelum mengeluarkan keputusan.

Apakah kejanggalan di atas membuat PSSI berpikiran untuk hengkang ke UEFA? Sebelumnya pada 1992 ada Israel yang memilih meninggalkan AFC untuk pindah ke UEFA, sekalipun teritorial mereka jelas berada di Asia Barat.

Israel pindah ke UEFA karena secara politik tak diterima mayoritas negara Asia. Alhasil, juara Piala Asia 1964 ini memilih angkat kaki ke Eropa.

(Timnas Israel saat juara Piala Asia 1964. (Foto: AFC)

Ada juga Kazakhstan yang pernah ikut Kualifikasi Piala Dunia 1998 dan 2002 zona Asia, memutuskan pindah ke UEFA pada 2002. Kazakhstan memilih meninggalkan AFC karena menilai UEFA jauh lebih kompetitif.

Kepindahan Kazakhstan lebih diterima ketimbang Israel. Sebab, secara wilayah ada teritorial mereka yang berada di benua Eropa.

Jadi, mungkinkah PSSI membawa Timnas Indonesia bersaing di Eropa dan angkat kaki dari AFC? Peluangnya memang kecil, namun tak ada yang mustahil di sepakbola.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya