SHIN Tae-yong tak setuju ketika pemain Timnas China disebut jurnalis China lebih hebat ketimbang personel Timnas Indonesia yang main di Eropa. Pelatih asal Korea Selatan itu menjadikan statistik laga Timnas Indonesia vs China sebagai acuannya.
Timnas Indonesia bermain lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 80 persen, tepatnya di babak kedua. Sayangnya, para pemain Timnas Indonesia gagal mengonversi dominasi itu menjadi gol.
(Nathan Tjoe A-On, pemain Timnas Indonesia yang merumput di Swansea City, (Foto: PSSI)
“Menurut saya kami menguasai bola hingga 70 persen di babak pertama dan mencapai 80 persen di babak kedua. Sayangnya kami gagal mencetak gol,” kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers pascalaga Timnas Indonesia vs China.
“Jadi apa yang Anda sebut, nyatanya kami mendominasi permainan. Saya berjanji saat gantian menjadi tuan rumah, saya akan berusaha membawa Timnas Indonesia menang atas China,” lanjut Shin Tae-yong.
Dalam laga semalam China memang bermain lebih efektif. Terbukti gol kedua Timnas China yang diciptakan Zhang Yuning di menit 44 tercipta lewat serangan balik cepat.
Sebelumnya di menit 21, China membuka keunggulan lewat Behram Abduweli, memanfaatkan kesalahan yang dibuat Shayne Pattynama. Satu-satunya gol Timnas Indonesia dicetak Thom haye pada menit 86.
Meski kalah, bukan berarti peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026 sudah tertutup. Sebab, hingga matchday keempat, Timnas Indonesia yang duduk di posisi lima dengan tiga angka, hanya terpaut dua poin dari Australia di posisi dua, atau batas akhir tim yang lolos otomatis ke Piala Dunia 2026.
(Timnas Jepang menjadi lawan Timnas Indonesia selanjutnya. (Foto: Instagram/@japanfootballassociation)
Selanjutnya Timnas Indonesia akan menjamu Jepang. Laga lanjutan matchday kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat 15 November 2024.
(Ramdani Bur)