JAKARTA - Mantan pemain Timnas Portugal, Abel Xavier, bakal mencari 17 anak muda potensial Indonesia untuk ditempa di negaranya. Langkah itu lewat seleksi pemain bertajuk “Korea-Korea Selecao 2024”
Sebatas informasi, istilah “Korea-Korea” sangat populer di masyarakat Jawa. Secara kultural di Jawa, istilah “Korea” berkembang dan kemudian mengacu pada orang-orang yang berasal dari kelas menengah bawah, yang mana memiliki mimpi dan harapan untuk melenting ke atas.
Seleksi usia muda tersebut akan dilakukan di 6 karesidenan, Jawa Tengah, mulai tanggal 21 September sampai dengan 13 Oktober 2024. Seleksi tahap akhir bakal digelar di Semarang pada 26 Oktober 2024.
Abel tidak sendiri melakukan seleksi itu karena juga diinisiasi oleh Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul bersama coach Justin Lhaksana. Seleksi itu bakal membantu mewujudkan mimpi talenta muda U-15 dapat menimba ilmu negara asal Cristiano Ronaldo.
“Dalam 10 hari, fokus kami akan menggali talenta yang terpilih nanti dengan memberikan pandangan yang baru dan pengalaman berbeda di dunia sepakbola yang belum mereka alami selama ini. Selain program latihan, mereka akan diajak menonton pertandingan di Portugal," kata Abel dalam konferensi pers di di Diskusi Kopi, Jakarta, Selasa (17/9/2024).
Nantinya, sebanyak 50 talenta sepakbola Jawa Tengah akan melalui seleksi sampai babak final. Seleksi itu dipimpin langsung oleh Justin Lhaksana dan coach Abel Xavier di Semarang.
“Abel Xavier adalah contoh ‘Korea’ yang melenting! Ini pengalaman baru yang ‘menghidupkan’. Kekuatan pikiran itu luar biasa. Akan bisa menggerakkan dan menjadi driving force (kekuatan pendorong) untuk mereka (para peserta) dalam mewujudkan mimpi mereka di sepakbola,” kata Bambang Pacul.
Nantinya seleksi final ini akan mencari 17 pemain yang pada 20 - 30 november 2024 bakal mendapat pelatihan di Lisbon, Portugal. Tentunya hal itu akan menjadi pengalaman luar biasa untuk 17 pemain muda Indonesia yang terpilih.
“Saya akan prioritaskan pemain dengan teknis dasar seperti passing dan dribbling yang baik. Bukan pemain yang bisa gocek dan cetak gol,” ujar coach Justin.
(Wikanto Arungbudoyo)