CALON pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, mengungkap 3 pemain yang paling sulit dihentikan selama dirinya berkarier sebagai pesepakbola profesional. Pesepakbola 26 tahun itu mengatakan, tiga pemain yang sulit dihentikan adalah Kylian Mbappe, Renato Sanches dan Antony dos Santos.
Nama yang disebut terakhir performanya memang meredup selama hampir dua musim memperkuat Manchester United. Didatatangkan dari Ajax Amsterdam seharga 95 juta euro atau setara Rp1,52 triliun, performa Antony dos Santos jauh dari kata memuaskan.
(Antony dos Santos meredup bersama Manchester United. (Foto: REUTERS)
Dari 75 pertandingan bersama Manchester United, Antony dos Santos baru mengemas 10 gol dan empat assist. Jumlah itu tentu jomplang dengan harga selangit yang dimiliki pesepakbola asal Brasil tersebut.
Namun, ketika memperkuat Ajax Amsterdam, kualitas Antony dos Santos tak perlu diragukan lagi. Mentas sebagai winger kanan, ia sanggup membuat kocar-kacir Calvin Verdonk yang beroperasi di sektor kiri pertahaanan.
“Kalau di senior, saya pikir Antony dari Ajax. Ia salah satu pemain yang sulit dihentikan,” kata Calvin Verdonk mengutip dari channel YouTube Yussa Nugraha, Senin (1/4/2024).
Bagaimana dengan Renato Sanches dan Kylian Mbappe? Momen Calvin Verdonk duel dengan dua nama di atas, tersaji ketika dirinya masih membela Timnas Belanda kelompok umur.
“Waktu saya bermain di Piala Eropa U-17, saya bermain melawan Portugal. Di sana terdapat Renato Sanches. Sekarang dia bermain di AS Roma kalau tidak salah. Ia bermain sangat bagus di usia mudanya,” lanjut pemain milik NEC Nijmegen ini.
(Renato Sanches saat gabung PSG pada 2022. (Foto: REUTERS)
“Selain itu di Piala Eropa U-19 ketika memperkuat Belanda, kami bermain melawan Prancis yang diperkuat Kylian Mbappe. Ia sangat luar biasa,” puji Calvin Verdonk.
Di channel YouTube Yussa Nugraha, Calvin Verdonk mengaku sedang menjalani proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Ia diharapkan dapat turun saat Timnas Indonesia menjamu Irak di matchday kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Kamis, 6 Juni 2024.
Kehadiran Calvin Verdonk dibutuhkan untuk mempertebal pertahan Timnas Indonesia di sektor fullback kiri. Satu lagi, Calvin Verdonk juga dapat diandalkan Timnas Indonesia untuk membobol gawang sang lawan via situasi tendangan bebas.
(Ramdani Bur)