PELATIH Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong dikabarkan akan segera ke Belanda selama dua pekan lagi sebelum kembali ke Tanah Air. Mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Belanda untuk memantau pemain keturunan yang bermain di negara tersebut.
Seperti yang diketahui Shin Tae-yong telah diizinkan PSSI untuk pulang kampung ke Korea Selatan. Setelah berlibur bersama keluarganya, Shin Tae-yong kini bersiap untuk kembali bekerja untuk Timnas Indonesia.
Tepatnya Shin Tae-yong memantau pemain keturunan di Belanda yang berpotensi untuk dinaturalisasi. Sebab PSSI dan Shin Tae-yong nyatanya sampai saat ini masih berusaha untuk menaturalisasi sejumlah pemain.
Hal itu demi memperkuat Timnas Indonesia yang nyatanya mampu membuat kejutan di Piala Asia 2023 dengan bantuan sejumlah pemain keturunan dan naturalisasi. Tak heran jika PSSI akhirnya berniat untuk menambah kekuatan Garuda lewat pemain keturunan lagi.
Liga Belanda pun menjadi salah satu kompetisi yang banyak diikuti oleh para pemain keturunan Indonesia. Sehingga tak heran jika Shin Tae-yong memantau Liga Belanda untuk melihat pemain yang masuk kriterianya untuk membela Timnas Indonesia.
“Kurang lebih 2 minggu (Shin Tae-yong di Belanda), sekalian mantau kondisi pemain kita yang main di Liga Belanda,” bunyi keterangan dari akun instagram @futboll.indonesiaa, dikutip Okezone, Sabtu (24/2/2024).
Setelah pulang dari Belanda, Shin Tae-yong juga akan langsung disibukkan untuk mempersiapkan Timnas Indonesia yang akan bermain di laga lanjutan Grup F Babak Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia tepatnya memiliki dua laga yang akan dimainkan di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tersebut pada Maret 2024 mendatang. Kedua laga itu melawan Vietnam, yang mana akan memainkan laga kandang dan tandang.
Timnas Indonesia akan terlebih dahulu menjamu Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 21 Maret 2024. Lalu pada 26 Maret 2024 giliran Justin Hubner cs yang akan bermain di kandang Vietnam.
Kemenangan wajib diraih Timnas Indonesia di dua laga tersebut. Sebab saat ini Garuda berada di dasar klasemen Grup F dengan satu poin dari dua pertandingan yang sudah dimainkan.
(Rivan Nasri Rachman)