SHIN Tae-yong menyebut Timnas Indonesia jangan hanya fokus kepada persaingan di level Asia Tenggara atau AFF. Menurut pelatih 53 tahun itu, Timnas Indonesia memiliki potensi bersaing di level Asia, meski tidak dapat dicapai lewat cara yang instan.
Sekadar diketahui, banyak pencinta sepakbola Tanah Air yang mendorong Shin Tae-yong segera memberikan trofi kepada Timnas Indonesia. Ajang Piala AFF dinilai sebagai turnamen yang paling realistis untuk dimenangkan Shin Tae-yong.
Semenjak ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Desember 2019, Shin Tae-yong dua kali memimpin skuad Garuda di Piala AFF. Hasilnya, Timnas Indonesia finis runner-up pada 2020 dan rontok di semifinal dua tahun berselang.
Meski gagal di AFF, ada sejumlah pencapaian yang dicetak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia. Salah satu pencapaiannya adalah meloloskan Timnas Indonesia untuk pertama kalinya ke Piala Asia dalam 17 tahun terakhir.
Di Piala Asia 2023 pun, Shin Tae-yong mencetak pencapaian lain. Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, Timnas Indonesia lolos ke fase gugur Piala Asia!
Hanya saja, tidak semua mengapresiasi pencapaian Shin Tae-yong di atas. Masih banyak yang berpandangan trofi di atas segalanya, sesuatu yang belum diraih pelatih asal Korea Selatan itu bersama Timnas Indonesia.
