"Dikasih syarat sepanjang orang tersebut punya darah sampai kakek neneknya dia masih bangsa itu, sesimpel itu jadi jangan dikotomi. Hal yang sama dilakukan berbagai negara, seperti Inggris juga, Jerman, juga enggak ambil dari kompetisinya," katanya.
Arya Sinulingga mengatakan tahapan selanjutnya adalah adanya permintaan dari pelatih Timnas Indonesia untuk kebutuhan pemain naturalisasi. Hal itu membuat pihaknya tidak akan asal-asalan memproses pemain naturalisasi.
"Kemudian sama juga apakah dia kalau jagoan sekalipun kalau gak dibutuhin tim ya gak mungkin juga diambil, makanya kita yang (permintaan) pelatih, dari semua orang indonesia di luar negeri, mana yang lo mau, baru itu yang kita proses. Selama gak ada rekomendasi (pelatih) pssi gak akan proses," katanya.
(Rivan Nasri Rachman)