DIREKTUR Teknik PSSI, Indra Sjafri, ungkap 5 hal penting untuk pengembangan sepakbola Indonesia. Dari kelima hal tersebut, salah satu di antaranya menyangkut soal kompetisi yang harus mumpuni termasuk memperbaiki kualitas para wasit.
Indra Sjafri menyampaikan kelima hal penting untuk pengembangan sepakbola Indonesia itu dalam rapat kerja nasional bersama Lembaga Pengembangan Olahraga (LPO) dan Lembaga Seni Budaya (LSB) Pimpinan Pusat Muhammadiyah, di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Sabtu (28/10/2023).
Dalam kesempatan itu, Indra Sjafri mengatakan faktor pertama yang dapat menunjang pengembangan sepakbola Indonesia adalah masalah insfratruktur. Pria berkumis tebal itu menekankan harus ada lapangan yang layak baik anak-anak untuk berlatih.
“Ada lima hal yang harus diperbaiki. Pertama, infrastruktur yang layak. Ini maksudnya bukan stadion yang megah, tetapi adalah adanya lapangan yang layak untuk anak-anak berlatih untuk cukup bergerak,” kata Indra Sjafri, dalam rilis yang diterima Okezone, Sabtu (28/10/2023).
Lebih lanjut, faktor kedua menurut eks pelatih Timnas Indonesia U-22 itu adalah perihal kurikulum sepakbola dengan memiliki filosofi. Indra Sjafri juga menerapkan kurikulum dengan cara bermain Filanesia ketika membawa Timnas Indonesia U-22 menjuarai SEA Games 2023.
"Cara bermain Filanesia itulah yang saya terapkan saat meraih Emas SEA Games 2023. Saya beruntung, pendahulu saya coach Danurwindo dan tim telah membuat kurikulum Filanesia,” jelas Indra Sjafri.
Faktor ketiga adalah pelatih yang berkualitas. Menurut Indra Sjafri, pelatih harus memiliki kualitas yang mumpuni dan punya kemampuan kepemimpinan yang baik agar dihormati dan disegani oleh para pemain.
“Kasus kekerasan yang dilakukan pemain yang terjadi di kelompok umur misalnya, pelatih seharusnya punya kemampuan kepemimpinan agar ini tidak terjadi. Tentu di samping kualitas wasit,” cetus Indra Sjafri.
