MEDIA Vietnam, Soha.VN, menyoroti kekhawatiran pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong lantaran timnya terancam kehilangan banyak pemain di putaran final Piala Asia U-23 2024 nanti. Terutama para pemain abroad yang cukup berkontribusi besar dalam permainan tim sejauh ini.
Timnas Indonesia U-23 memastikan diri ke putaran final Piala Asia U-23 usai menang meyakinkan 2-0 atas Turkmenistan U-23 di laga terakhir Grup K. Sebelumnya, Garuda Muda juga meraih kemenangan telak 9-0 atas Taiwan U-2.
Hasil tersebut membuat Timnas asuhan Shin Tae-Yong itu memuncaki klasemen Grup K. Timnas Indonesia U-23 finis di urutan teratas dengan poin 6 serta dan unggul selisih 10 gol.
"Saat ini U23 Indonesia memiliki hingga 5 bintang yang bermain di luar negeri termasuk Elkan Baggott (Ipswich Town), Ivar Jenner (FC Utrecht), Rafael Struick (Ado Den Haag), Marselino Ferdinan (KMSK Deinze) dan Pratama Arhan (Tokyo Verdy)," tulis Soha.vn.
"Putaran final Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung pada bulan April hingga awal Mei. Saat itu klub-klub masih bermain normal dan izin pemain pergi kemungkinan akan sulit karena ini bukan kalender FIFA," lanjutnya.
"Oleh karena itu, tidak mudah bagi Indonesia U23 untuk mengumpulkan jumlah pasukan terbaiknya, apalagi dengan nama-nama yang berangkat ke luar negeri," tutup berita tersebut.
Kekhawatiran absennya para pemain abroad di putaran final Piala Asia U-23 2024 juga sempat disampaikan Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir.
"Masalahnya, kita punya banyak bintang yang bermain di luar negeri. Apakah mereka akan dilepas klub untuk bergabung dengan tim U23 Indonesia saat bermain di Final Asia U23 2024? Itu implikasinya sangat penting untuk turnamen bulan ini," ujarnya.
"Tapi jika para pemain abeoad ini bisa dipanggil sepenuhnya, saya sangat percaya diri untuk menantang 3 besar di Asia," tukasnya.
(Admiraldy Eka Saputra)