Terkait Klub yang Tak Lepas Pemain ke Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir Bilang Begini

Rifqi Herjoko, Jurnalis
Selasa 15 Agustus 2023 20:14 WIB
Ketum PSSI, Erick Thohir. (Foto: Rifqi Herjoko/MPI)
Share :

JAKARTA – Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir meminta permasalahan klub yang enggan melepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23 tidak terlalu dibesar-besarkan. Namun, ia sendiri merasa jika sang pemain ingin membela Garuda, seharusnya pihak klub tak melarang sampai menghalangi.

Dalam beberapa pekan terakhir memang ramai persoalan klub di Liga 1 yang enggan melepas pemainnya untuk Piala AFF U-23 2023 di Thailand pada 17-26 Agustus 2023. Tentu itu sah-sah saja mengingat Piala AFF U-23 2023 bukan bagian dari kalender FIFA.

Klub pun beralasan pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia U-23 dibutuhkan mereka untuk mengarungi Liga 1 2023-2024. Piala AFF U-23 2023 memang digelar bersamaan dengan Liga 1 musim ini.

Akan tetapi, tentunya PSSI dan pelatih Shin Tae-yong ingin para pemain terbaik yang mengisi skuad Garuda Asia. Apalagi Timnas Indonesia U-23 tergabung di Grup B bersama Timor Leste dan Malaysia pada ajang Piala AFF U-23 2023, yang tentu tidak akan mudah.

Menanggapi hal tersebut, Erick Thohir, menilai para pelatih semestinya berkompromi untuk melepas pemainnya ke tim nasional jika pemain itu bersedia memenuhi panggilan. Ia pun merasa PSSI dan PT Liga Indonesia (LIB) sudah cukup membantu dengan menambah kuota pemain asing.

“Gini, Mars-nya PSSI jelas tuh, di situ ada bicara martabat bangsa. Kan mustinya kalau kita bicara payung kebangsaan ya semuanya harus. Akan tetapi, kita kan tidak mau PSSI sekarang otoriter,” ujar Erick Thohir kepada awak media, termasuk MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (15/8/2023).

“Kami sangat terbuka dan transparan. Memang kalender AFF U-23 & Asian Games tidak masuk kalender besar kami. Yang masuk kalender besar itu Kualifikasi AFC U-23 di September melawan Taiwan & Turkmenistan. Kalau ini (berjalan) baik, kita akan bermain di AFC U-23 di Qatar bulan April, dan ini adalah kualifikasi Olimpiade,” sambungnya kemudian.

“Mengenai pemain yang ditahan klub, kalau pemainnya mau, ya kenapa klub tahan? Apalagi PSSI saya rasa sudah kasih fleksibilitas jumlah pemain asing ditambah dan saya tidak berkenan ketika para pelatih yang ada di Indonesia ini meremehkan timnas,” tambahnya.

“Saya yakin para pemilik klub orang Indonesia. Jadi mereka pasti Merah Putih. Kalau enggak ya investasi di luar negeri,” imbuh Erick Thohir.

Sebagai penutup, Erick Thohir meminta permasalahan tersebut tidak menjadi besar. Lantas, menarik untuk kita lihat perjuangan Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2023. Skuad Garuda Muda tidak dibebani target apa pun di turnamen edisi kali ini.

(Rivan Nasri Rachman)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya