"Ya, saya melawan Yussuf Poulsen yang sudah lama di RB Leipzig. Sentuhan bolanya sangat berkelas," ungkap Elkan Baggott dalam wawancaranya di Ipswich Town TV.
Kendati demikian, Elkan Baggott tak gentar untuk bertarung dengan Yussuf Poulsen memperebutkan bola. Bek Timnas Indonesia itu kerap menempel ketat bomber Timnas Denmark tersebut meski sang lawan masih bisa melepaskan diri. Namun, itu menjadi pelajaran berharga bagi Elkan Baggot.
"Saya bertarung untuk bola tersebut dan dia bisa menempatkannya dengan baik. Jadi, ini soal bagaimana tetap menempel ketat," jelas Elkan Baggott.
"Tapi, tidak terlalu ketat. Sebab tentu saja, dia bisa lepas dan berputar begitu saja. Ketika Anda bermain melawan pemain seperti itu, Anda bisa mendapatkan banyak pelajaran," kata pemilik 16 caps bersama Timnas Indonesia tersebut.
Sebagai informasi, Yussuf Poulsen memang bukan sosok bomber kaleng-kaleng. Penyerang 29 tahun itu telah mengoleksi 85 gol dan 63 assist dalam 358 laga bersama RB Leipzig sejak 2013. Di level internasional, Yussuf Poulsen memiliki 68 caps dan 11 gol bersama Timnas Denmark.
Sementara itu, Elkan Baggot sendiri baru saja resmi masuk skuad utama The Tractor Boys -julukan Ipswich Town- di musim 2023-2024. BekTimnas Indonesia itu mengenakan nomor punggung 26 di Ipswich Town.
(Ramdani Bur)
