4 pemain diaspora yang dicoret dari seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 akan diulas Okezone. Kabar pencoretan ini sendiri disampaikan oleh Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, pada Sabtu (22/6/2023).
Diketahui, ada 6 pemain diaspora yang dipanggil mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023. Mereka adalah Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Nathan Ang, Aaron Liam Suitela, dan Welber Jardim.
Tetapi, Welber Jardim sendiri diketahui belum ikut bergabung ke seleksi. Penyebabnya, Welber saat ini masih membela klubnya, Sao Paulo FC, dalam berkompetisi di Brasil.
Dari 5 pemain diaspora yang sudah mengikuti seleksi, 4 pemain pun dipastikan telah dicoret sehingga hanya menyisakan satu nama saja kini. Sejatinya, Indra Sjafri sendiri tak menyebutkan nama pemain itu karena lupa.
Tetapi, sudah beredar kabar di media sosial tentang pencoretan 4 pemain diaspora dalam seleksi Timnas Indonesia U-17. Sebagaimana dilansir dari Instagram @futboll.indonesiaa, berikut 4 pemain diaspora yang disinyalir dicoret dari seleksi pemain Timnas Indonesia U-17.
4. Aaron Nathan Ang
Salah satu pemain diaspora yang disinyalir dicoret dari seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 adalah Aaron Nathan Ang. Kiper kelahiran Jakarta 12 April 2007 ini turut menjalani seleksi pemain Timnas Indonesia U-17 di Jakarta.
Tetapi kabarnya, nama Aaron Nathan Ang dicoret dalam seleksi. Kiper dengan tinggi 179 cm ini diketahui bermain di tim Youth FC Nottingen U-18, yang bermain di kasta 4 Liga Jerman.
3. Madrid Augusta
Kemudian, ada Madrid Augusta. Madrid diketahui merupakan pemain klub amatir Belanda saat ini, yakni AFC 34 Alkmaar.
Madrid Augusta merupakan pemain yang biasa mengisi posisi penyerang sayap. Pemain dengan tinggi 175 cm ini sebelumnya juga mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-16. Hal itu terjadi pada Juni 2021.
2. Staffan Horito
Di urutan kedua, ada Staffan Horito. Dia kini menjadi pemain Academy Sant Cuggat, klub yang berkompetisi di kasta keenam Liga Spanyol.
Staffan Horito tercatat sudah 34 kali berlaga dengan Sant Cugat FC. Sebanyak 30 pertandingan dia lakoninya sebagai starter.
1. Mahesa Ekayanto
Terakhir, ada nama Mahesa Ekayanto. Pemain berusia 16 tahun ini diketahui bermain di FC Dordrecht, tim kasta kedua Liga Belanda.
Bermain di posisi pemain bertahan, Mahesa Ekayanto punya postur tubuh tinggi, yakni hingga 182 cm. Kedua orangtua Mahesa Ekayanto sendiri diketahui merupakan warga negara Indonesia (WNI).
(Djanti Virantika)