MOMEN kocak Timnas Vietnam coba tiru lemparan jauh milik Pratama Arhan akan dibahas di sini. Lemparan ke dalam jarak jauh milik Pratama Arhan merupakan mimpi buruk tersendiri bagi Timnas Vietnam.
Bagaimana tidak? pada ajang SEA Games 2023 lalu, tim berjuluk The Golden Stars itu harus kecolongan dua gol dari skema lemparan jauh ini. Gol pertama terjadi pada babak pertama, di mana pada saat itu lemparan jarak jauh Arhan yang langsung menuju kotak penalti langsung disambar oleh sundulan Komang Teguh.
Setelah turun minum, untuk kedua kalinya lemparan Arhan berbuah gol. Sempat ditepis oleh penjaga gawang Vietnam, bola justru jatuh ke kaki Marselino Ferdinan. Alhasil, bola langsung ditendang oleh Marselino dan membentur kaki Muhammad Ferrari yang membelokkan arah bola.
Meski sempat menyamakan kedudukan, anak asuh Philippe Troussier pun pada akhirnya tetap tumbang dari Timnas Indonesia U-22 setelah pada detik-detik akhir pertandingan, Taufanny Muslihudin mencetak gol dan laga berakhir 3-2 untuk kemenangan Garuda Muda -julukan Timnas Indonesia U-22.
Seusai pertandingan, Philippe Troussier mengaku kesal dengan dua gol dari lemparan ke dalam itu. Dirinya menganggap jika itu adalah gol yang konyol bagi anak asuhnya.
Namun usut punya usut, Philippe Troussier bukanlah pelatih Vietnam pertama yang merasa kesal dengan lemparan Arhan. Pelatih Vietnam sebelumnya, Park Hang-seo juga pernah dibuat kesal saat harus menghadapi lemparan ke dalam jarak jauh Arhan di Piala AFF 2020 lalu.