PENYEBAB Titan Agung hingga Komang Teguh takkan dihukum PSSI meski terlibat adu jotos di laga Timnas Indonesia U-22 vs Timnas Thailand U-22 akan diulas Okezone. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan takkan memberi sanksi kepada pemain dan ofisial yang terlibat adu jotos di laga final sepakbola SEA Games 2023.
Erick Thohir melihat pemain dan ofisial Timnas Indonesia U-22 yang diprovokasi Thailand. Karena itu, Erick Thohir menilai PSSI tak seharusnya memberi hukuman kepada pemain dan ofisial yang terlibat.
(Erick Thohir takkan memberi hukuman kepada pemain dan ofisial Timnas Indonesia U-22 yang terlibat adu jotos dengan Thailand)
"Yang diintervensi kita kok. Kenapa kita mesti hukum diri kita? Jadi ya tentu kita harus ada koreksi tapi kalau menghukum mereka (pemain dan staf timnas) tidak mengintervensi. Itu tindakan provokasi yang saya rasa ada yang bisa ditolerir atau tidak," kata Erick Thohir mengutip dari ANTARA, Kamis (25/5/2023).
Meski begitu, Erick Thohir mengapresiasi Federasi Sepakbola Thailand (FAT) yang memberi hukuman kepada pemain dan ofisial yang terlibat adu jotos dengan ofisial dan pemain Timnas Indonesia U-22. Satu hal yang pasti, Erick Thohir tak mau mencampuri keputusan yang diambil FAT.
"Saya sangat respek dengan FA Vietnam dan Thailand. Juga FA negara-negara mana pun yang kemarin selama SEA Games Kamboja sangat berhubungan baik dengan saya. Dan saya apresiasi dengan FA Thailand yang memang juga mungkin ada mekanisme sendiri tapi saya tidak mau ikut campur," lanjut Erick Thohir.
Dalam siaran ulang yang terlihat, ada beberapa pemain Timnas Indonesia U-22 yang terlibat adu jotos dengan Thailand. Penyerang Timnas Indonesia U-22, Titan Agung, terlihat memukul salah satu ofisial Thailand yang berlari ke arah bench Indonesia.
