WAKIL Presiden Inter Milan, Javier Zanetti, tak gentar hadapi Manchester City di final Liga Champions 2022-2023. Eks bek kanan Inter Milan itu menyadari kekuatan Manchester City, namun tetap optimistis untuk bisa meraih kemenangan.
Nerazzurri – julukan Inter Milan – sukses melenggang ke final Liga Champions 2022-2023 dengan mengubur rival sekotanya, AC Milan, dalam agregat 3-0. Ini merupakan final Liga Champions pertama kalinya bagi Inter Milan setelah 13 tahun.
Javier Zanetti mengangkat trofi untuk Inter Milan pada 2010 silam. Mereka sukses mengalahkan Bayern Munich pada saat itu. Kini, Nerazzurri bakal menghadapi Manchester City.
The Citizens – julukan Manchester City – mempermalukan Real Madrid dengan agregat 5-1 di semifinal. Inter Milan dan Manchester City akan berjumpa di Ataturk Olympic Stadium, Istanbul, Turki pada 11 Juni 2023 mendatang.
Zanetti mengatakan, Inter Milan sadar akan kekuatan Manchester City. Namun demikian, pria berpaspor Argentina itu menegaskan semua kemungkinan bisa terjadi di partai pamungkas Liga Champions 2022-2023.
“Anda harus bertaruh pada pendekatan yang Anda miliki dalam pertandingan dan mencoba membuat mereka kesulitan, karena Anda memiliki alat untuk menantang tim yang tidak terkalahkan,” kata Zanetti dilansir dari Football Italia, Kamis (18/5/2023).
“Bagi saya mereka adalah Manchester City yang paling lengkap, karena mereka punya alternatif di semua lini, dan mereka punya pemain top. Di mana pun di lapangan, mereka dapat membuat Anda tidak seimbang. Tapi di final, apapun bisa terjadi, karena banyak hal berubah dari satu momen ke momen berikutnya,” sambungnya tegas.
Zanetti menyadari tim-tim asal Inggris punya momentum bagus di semua kompetisi. Namun, Inter Milan juga punya modal yang bagus untuk merasa percaya diri.
“Menghadapi tim Inggris seperti menghadapi yang lain, Liga Inggris berada dalam momen yang hebat, dan ini akan menjadi final yang penting, melawan pelatih hebat. Itu adalah minggu yang buruk, karena semua pembicaraan tentang derby, final Liga Champions dipertaruhkan,” ujar Zanetti.
“Dalam dua pertandingan melawan Milan kami pantas menang. Saya senang dengan final ini, ini adalah kesempatan besar dan kami bisa memenangkan Liga Champions keempat kami. Memenangkannya sebagai wakil presiden berarti memenuhi mimpi lain,” tukasnya.
(Reinaldy Darius)
