INDRA Sjafri blak-blakan tidak peduli dengan nama besar pemain saat pemilihan skuad Timnas Indonesia U-22. Juru taktik berkumis tebal itu ogah memikirkan para pemain yang nantinya bakalan dicoret dari skuad Timnas Indonesia U-22 sekalipun mereka bermain reguler di Liga 1 2022-2023.
Seperti diketahui, pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri saat ini tengah mempersiapkan pasukannya untuk mentas di SEA Games 2023 Kamboja. Pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu pun menggelar pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-22 di Jakarta.
Saat ini, Timnas Indonesia U-22 sudah memasuki TC tahap kedua yang berlangsung sejak 10 hingga 16 Maret 2023. Pada TC tahap kedua ini, Indra Sjafri kembali memimpin 34 pemain, di mana 17 di antaranya adalah pemain baru sementara sisanya pemain yang masih bertahan dari TC tahap pertama.
Nantinya, Indra Sjafri akan kembali menyeleksi alias mencoret nama-nama pada tahap kedua ini setelah melalui test fisik, psikologi, test IQ, dan lainnya. Kemudian, pelatih asal Sumatera Barat itu akan memanggil para pemain yang bermain reguler di Liga 1.
Menurut Indra Sjafri, dirinya tengah menelaah para pemain yang telah dipanggil untuk TC Timnas Indonesia U-22 tahap kedua ini. Juru taktik berkumis tebal itu pun tak segan akan memulangkan sejumlah pemain yang dianggap tak sesuai dengan kriterianya.
"Kita kembalikan ke klub pemain yang tidak terpilih, atau yang tidak lanjut. Terus, yang kita anggap kualitasnya masuk, kita lanjut TC sampai tanggal 16 Maret," ungkap Indra Sjafri beberapa waktu lalu mengutip dari laman resmi PSSI, Rabu (15/3/2023).
"Kami nilai mereka dari tiga kali uji coba, test fisik, psikologi, test IQ, dan lainnya, serta perkembangan progres mereka selama pemusatan latihan,” tambahnya.
Kemudian, pada TC tahap selanjutnya akan dipanggil beberapa pemain yang tampil reguler di Liga 1 2022-2023. Namun, Indra Sjafri mengatakan pihaknya tak peduli dengan nama besar pemain Liga 1. Sebab, semuanya memiliki kesempatan yang sama untuk masuk Timnas Indonesia U-22.
“Jadi dia bermain di Liga 1 reguler belum tentu jaminan dia bisa jadi bagian dari 20 pemain (untuk SEA Games 2023). Kita berusaha objektif, makanya dalam pemilihan pemain, kita butuh informasi selengkapnya,” tambah Indra Sjafri.
"Pasti teman-teman yang sudah ada dari Liga 1 yang main reguler itu seperti Rizki Ridho, Witan," lanjut pelatih berusia 60 tahun tersebut.
Lebih lanjut, Indra Sjafri juga mengaku tak peduli dengan pemain yang mengikuti seleksi Timnas Indonesia U-22 nantinya apakah pernah bela Timnas Indonesia atau tidak sebelumnya. Yang jelas, ia menegaskan pemain yang menurutnya berkualitas yang akan dipilih untuk memperkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023.
“Walaupun dia dahulu pemain tim nasional, yang terpilih yang pastinya kualitas tertinggi,” pungkasnya.
(Maulana Yusuf)
