10 pemain keturunan Indonesia yang pilih bela timnas negara lain menarik dikulik. Sebab, Indonesia sebenarnya berusaha mengembangkan persepakbolaan dengan berbagai cara, salah satunya melakukan naturalisasi pemain agar memperkuat Timnas Indonesia.
Dahulu, Indonesia melakukan naturalisasi pada pemain asing yang bermain bagus di Liga Indonesia, seperti Cristian Gonzales, Beto Goncalves, Fabiano Beltrame, dan lain sebagainya. Namun dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia fokus menaturalisasi pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia dengan kualitas mumpuni yang berkiprah di Eropa.
Meski memiliki darah keturunan Indonesia, beberapa pemain ini justru lebih memilih memperkuat timnas negara lain. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
10. Fandi Bersaudara
Jika kita menyaksikan pertandingan Piala AFF, dalam jajaran pemain Singapura, terdapat nama Irfan Fandi, Ikhsan Fandi, dan Ilhan Fandi. Tiga bersaudara ini merupakan anak dari Fandi Ahmad, mantan pesepakbola yang berasal dari Gresik Jawa Timur.
Kendati Fandi Ahmad membela Timnas Indonesia, ketiga anaknya itu kompak memilih membela negara lain. Mereka memperkuat Timnas Singapura.
9. Noh Alam Shah
Publik sepakbola Tanah Air tentu tidak asing dengan mantan striker Arema, Noh Alam Shah. Pemain yang akrab disapa Along ini ternyata memiliki garis keturunan Indonesia dari sang kakek.
Diketahui, kakek Along adalah orang asli Pulau Bawean, Gresik, Jawa Timur. Namun sayangnya, Along memilih untuk memperkuat Timnas Singapura.
8. Massimo Luongo
Massimo Luongo merupakan pemain Australia yang memiliki garis keturunan Indonesia. Ibunya merupakan putri dari Sultan Bima dan Dompu Aa Sirajuddin.
Namun, Luongo memilih untuk membela Timnas Australia. Dia pun sempat bermain di Piala Dunia pada 2014 dan 2018.