SOUTHAMPTON - Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, kecewa timnya tersingkir dari Piala Liga Inggris 2022-2023 usai kalah 0-2 dari Southampton. Menurut Guardiola, Man City bisa kalah dengan mudah karena timnya tidak siap hingga akhirnya bermain buruk dan di sisi lain, Southampton sukses menampilkan penampilan yang luar biasa.
Sebagaimana diketahui, Manchester City dipermalukan Southampton dengan skor 0-2 di babak perempatfinal Piala Liga Inggris 2022-2023. Pertandingan tersebut dihelat di St. Mary's Stadium, Southampton, pada Kamis (12/1/2023) dini hari WIB.
Pada laga tersebut, permainan Manchester City di 45 menit pertama bisa dikatakan amat buruk. Sehingga, dua gol berhasil disarangkan oleh Southampton ke gawang The Citizens oleh Sekou Mara dan Moussa Djenepo.
Saking buruknya, Guardiola melakukan tiga pergantian pemain di babak pertama, termasuk memasukkan Kevin De Bruyne, yang rencananya akan diistirahatkan untuk pertandingan tersebut. Erling Haaland juga dimasukkan setelah satu jam.
Namun, Manchester City tetap gagal mengukir kebangkitan di babak kedua dan dikalahkan di perempatfinal kompetisi untuk pertama kalinya selama tujuh tahun sejak Guardiola memimpin. Pelatih Spanyol itu pun kecewa dengan penampilan timnya, apalagi mengetahui pasukannya itu gagal menghasilkan tembakan tepat sasaran.
"Hari ini adalah malam yang buruk, lawan lebih baik jadi kami harus memberi selamat kepada mereka. Untuk memenangkan pertandingan Anda harus pantas mendapatkannya dan malam ini kami tidak pantas mendapatkannya," ungkap Guardiola, dilansir dari Express, Kamis (12/1/2023).
Kemudian, Guardiola mengakui timnya tidak siap untuk menghadapi laga itu sebelum dikejutkan oleh Southampton. Selain itu, dia juga mengakui bahwa skuadnya bermain ceroboh sehingga menyebabkan mereka kalah.
"Ketika kami tidak siap untuk memainkan permainan ini, kami terlambat satu inci dan tidak mencetak gol. Ketika kami siap, kami mencetak gol" sambung Guardiola.
"Tim yang lebih baik menang. Kami tidak bermain bagus, kami tidak bermain bagus pada awalnya. Ada banyak pertandingan yang bisa Anda mulai dengan tidak bagus dan mengatasinya dan kami tidak melakukannya," tutup Guardiola.
(Rivan Nasri Rachman)
