KISAH perjalanan karier Emiliano Martinez dulunya main di kasta keempat hingga juara Piala Dunia 2022 akan dibahas dalam artikel ini. Sebelum menjadi kiper terbaik yang dimiliki Argentina dan meraih trofi kiper terbaik di Piala Dunia 2022, nyatanya pemain yang kini berusia 30 tahun itu pernah menjadi kiper buangan.
Perjalanan panjang kiper Aston Villa ini di lapangan hijau bermula saat ia berusia 15 tahun. Debutnya dalam dunia sepakbola saat bergabung dengan CA Independiente dan masuk ke tim Independiente U-20.
Sejak bergabung dengan klub kasta Argentina itu, Martinez sudah dipantau oleh Arsenal. Hanya saja, ia tak bisa meninggalkan keluarganya yang diketahui sangat membutuhkannya.
Namun, lantaran sang ayah tengah terlilit hutang besar, Martinez muda nekat meninggalkan keluarganya di Amerika Selatan demi cita-citanya di London. Ia pun bergabung dengan Arsenal pada 1 Juli 2010.
BACA JUGA: Paulo Dybala Ungkap Peran Emiliano Martinez dalam Eksekusi Penaltinya Kontra Prancis
Selama membela tim yang bermarkas di Emirates Stadium, sebagian gajinya diberikan Emiliano Martinez untuk membantu keluarganya di Argentina. Sedikit demi sedikit, ayahnya bisa membayar hutangnya itu.
Sayangnya, lantaran kendala paspor kerja di Inggris, ia tak bisa bisa main secara bebas alias bermain pada laga uji coba. Pasalnya, kala itu, Martinez masih berusia 17 tahun, sedangkan batas paspor di Inggris usia 18 tahun.
Setelah perjuangan keras mendapatkan paspor tersebut, Martinez justru tak langsung bermain untuk The Gunners. Kiper ini malah dipinjamkan ke tim kasta keempat, baik itu Oxford United, Rotherham, Wolverhampton, Getafe, dan yang terakhir Reading.
BACA JUGA: Kylian Mbappe Dihina Emiliano Martinez Berulang Kali, Menteri Prancis Kritik Keras FIFA
Dalam kurun waktu 2010 hingga 2019, nyaris 10 tahun Martinez hanya mencatatkan 25 penampilan bersama The Gunners. Ia pun hanya menjadi penjaga gawang kedua Arsenal setelah kembali dari masa pinjamannya selama 2012-2019.
Unai Emery selaku pelatih Arsenal kala itu lebih memilih Bernd Leno untuk menjaga gawang tim London Utara ini. Terlebih, Leno sedang on fire dan menjadi kiper kedua Timnas Jerman di bawah asuhan Manuel Neuer.
Emiliano Martinez dilirik setelah Leno alami cedera melawan Brighton & Hove Albion di lanjutan Liga Inggris. Sayangnya, dia harus kebobolan dua gol dan Arsenal kalah 1-2.
Setelah Unai Emery pergi dan diganti Mikel Arteta, Martinez dipercaya mengawal gawang Arsenal. Ia berhasil melakukan beberapa penyelamatan gemilang untuk The Gunners di EPL.
Puncak kariernya saat Arsenal meraih juara FA Cup tahun 2020 mengalahkan Chelsea 2-1 dan Community Shield 2020 mengalahkan Liverpool. Martinez berhasil menepis satu tendangan penalti dari Liverpool pada saat itu.
Lagi-lagi, Martinez harus menelan kepahitan karena sekembalinya Leno ia pun duduk di bangku cadangan untuk kesekian kalinya. Lantaran merasa tak dihargai kerja kerasnya The Gunners, ia pun hengkang dan fokus bermain untuk Timnas Argentina.
Sekali dua pulau terlampaui, siapa sangka Aston Villa menginginkan jasa Martinez. Pada 16 September 2020, ia resmi hengkang dari Arsenal dengan penuh emosi dan menjadi penjaga gawang utama di Aston Villa.
Sejak itu, Martinez menjadi kiper utama Aston Villa dan dilirik oleh Timnas Argentina. Ia pun melakoni debutnya di Tim Tango pada 4 Juni 2021 di usia 28 tahun dan menjadi kiper utama Timnas Argentina sampai saat ini dengan mengoleksi 26 caps.
(Djanti Virantika)