ADA 7 negara yang belum pernah juara Piala AFF sama sekali, menarik untuk diulas lebih lanjut. Menariknya, salah satu di antara negara itu ada Timnas Indonesia!
Piala AFF 2022 sudah bergulir sejak Selasa 20 Desember 2022. Itu berarti pertarungan untuk menjadi negara terkuat di Asia Tenggara telah dimulai.
Sebanyak 10 tim, bakal saling sikut demi menjadi juara Piala AFF 2022. Tahun ini, Timnas Indonesia kembali ambil bagian.
Skuad Garuda tergabung di Grup A bersama Thailand, Filipina, Kamboja, dan Brunei Darussalam. Sementara Grup B dihuni oleh lima tim lainnya. Kelima negara itu adalah Malaysia, Vietnam, Singapura, Myanmar, dan Laos.
Menariknya, dari seluruh negara di Asia Tenggara, ada 7 Timnas yang belum mencicipi juara Piala AFF. Termasuk Timnas Indonesia, siapa lagi yang belum pernah menjadi juara Piala AFF?
Berikut 7 negara yang belum pernah juara Piala AFF sama sekali:
7. Timor Leste
7 negara yang belum pernah juara Piala AFF sama sekali dimulai dari Timor Leste. Tahun ini, negara pecahan Indonesia tersebut memang tak ambil bagian, usai kalah di babak kualifikasi dari Brunei Darussalam.
Timor Leste sendiri baru ikut secara resmi di Piala AFF pada 2004. Setelah itu, mereka gagal berpartispasi sampai akhirnya kembali mentas di 2018 dan 2020.
Sepanjang keikutsertaannya, Timor Leste belum pernah jadi juara. Bahkan, masuk final pun tidak pernah, sebab mereka selalu gagal lolos dari fase grup.
6. Brunei Darussalam
Kemudian, ada Brunei salah satu negara yang dikenal kaya akan sumber daya alamnya, meski tidak begitu bagus di sektor sepakbola. Ya, Brunei merupakan salah satu negara Asia Tenggara, yang tidak begitu menonjol di kancah sepakbola.
Sejak Piala AFF bergulir pada 1996, Brunei baru pernah ikut dua kali! Itu dicapai pada 1996 dan 2022. Di Piala AFF 1996, Brunei pun gagal mendulang prestasi. Mereka gagal lolos dari fase grup dan hanya menempati juru kunci.
Sementara di Piala AFF 2022, Brunei membuka kiprahnya dengan menelan kekalahan telak dari Thailand 0-5 di Grup A. Lantas, sanggup Brunei juara untuk pertama kalinya tahun ini?
5. Kamboja
Di urutan kelima, ada Kamboja. Ya, Pasukan Angkor (julukan Kamboja) memang lebih baik ketimbang Brunei dan Timor Leste secara partisipasi.
Mereka sudah ikut delapan kali Piala AFF sejak 1996. Sayangnya, prestasi mereka tak cukup baik. Sebab, Kamboja selalu gagal lolos ke fase gugur dan terbenam di fase grup Piala AFF selama keikutsertaannya.
4. Laos
Berikutnya, ada Laos, salah satu negara, yang hampir selalu ikut Piala AFF. Dari 14 kali penyelenggaraan termasuk tahun ini, mereka hanya sekali absen di tahun 2016.
Meski begtu, Laos tak pernah sanggup mencapai fase gugur. Langkah mereka kerap terhenti di fase grup. Bahkan, di dua edisi terakhir, Laos gagal menuai poin sama sekali.
3. Filipina
Beranjak ke negara selanjutnya, ada Filipina, yang merupakan tim kuda hitam di setiap penyelenggaraan Piala AFF. Tercatat Filipina hanya absen sekali di Piala AFF 2008.
Selebihnya mereka selalu ikut di Piala AFF. Namun, mereka belum pernah mencicipi juara. Jangankan, juara, prestasi Filipina di Piala AFF hanya sampai di semifinal. Itu diraih pada 2010, 2012, 2014, dan 2018. Selebihnya, mereka kandas di fase grup.
2. Myanmar
Tak jauh beda dari Filipina, Myanmar juga belum pernah mencicipi final Piala AFF sekalipun. Prestasi terbaiknya diraih pada 2004 dan 2016.
Di tahun itu, Myanmar sukses tembus ke semifinal Piala AFF. Namun, mereka tak cukup kuat untuk melangkah ke final. Tahun ini, Myanmar pun memupuk harapan besar untuk lolos dari Grup B Piala AFF 2022.
1. Timnas Indonesia
Kemudian di urutan pertama ada Timnas Indonesia. Ya, dari enam negara lainnya, Timnas Indonesia termasuk kekuatan sepakbola Asia Tenggara.
Namun ternyata skuad Garuda belum pernah merasakan juara Piala AFF di level senior. Dari 13 kali keikutsertaannya, Timnas Indonesia mampu mencapai final sebanyak enam kali!
Dari enam final itu, Timnas Indonesia selalu gagal di partai puncak! Tahun ini jadi pembuktian skuad Garuda untuk mematahkan kutukan spesialis runner-up Piala AFF. Pertanyaannya, sanggup Jordi Amat dkk bawa pulang Piala AFF untuk pertama kali?
(Djanti Virantika)