Diwartakan oleh video yang dirilis jurnalis Tancredi Palmeri, seorang fans yang jatuh tersebut hingga berdarah-darah. Namun lucunya fans tersebut masih ikut bernyanyi selagi darah melumuri wajahnya.
Parade bus Argentina sendiri terpaksa diakhiri secara prematur karena masyarakat yang tumpah ruah di jalanan. Itu menyebabkan bus tidak bisa melanjutkan perjalanan ke tempat tujuannya, yaitu monumen Obelisk.
Lionel Messi dan kolega terpaksa melanjutkan perjalanan dengan menggunakan helikopter untuk mencapai monumen Obelisk. Sebagai catatan, monumen ini merupakan tempat perayaan gelar juara dunia pertama Argentina pada 1978 oleh Mario Kempes dan kolega.
(Reinaldy Darius)
