SEBANYAK 3 negara yang berhasil juara Piala Dunia tanpa memakai jersey utamanya akan dibahas dalam artikel ini. Bahkan, satu di antaranya tidak mengenakan jersey aslinya karena harus membeli seragam di sebuah toko untuk bisa tampil di final Piala Dunia.
Sebagaimana diketahui, jersey merupakan salah satu identitas sebuah negara, ketika tampil di sebuah turnamen. Sebab demikian, bagi suatu Tim Nasional (Timnas) tentu jersey merupakan kebanggaan, terlebih ketika mentas di partai puncak sebesar Piala Dunia.
Namun ternyata ada sejumlah negara, yang terpaksa harus memakai jersey cadangan atau kostum pengganti di final Piala Dunia. Lantas, siapa saja negara yang dimaksud?
Berikut 3 negara yang berhasil juara Piala Duina tanpa memakai jersey utamanya:
3. Inggris
Timnas Inggris menjadi negara yang berhasil juara Piala Duina tanpa memakai jersey utamanya. Itu kejadian di final Piala Dunia 1966.
Saat itu, Inggris melawan Jerman Barat di partai puncak. Skuad The Three Lions (julukan Timnas Inggris) harus mengalah dari lawannya, yang ternyata menggunakan kostum utama berwarna putih.
Alhasil, Timnas Inggris pun tidak menggunakan kostum utamanya. Mereka berganti jersey dengan warna dasar merah. Untungnya Inggris menang 4-2 atas Jerman Barat lewat babak tambahan waktu.
2. Spanyol
Hal serupa juga pernah dialami Spanyol, ketika mentas di final Piala Dunia 2010. Saat itu La Furia Roja (julukan Timnas Spanyol) berjumpa Belanda.
Kostum utama Belanda berwarna oranye dan Spanyol merah. Praktis Spanyol harus menggantinya dengan kostum ketiga, agar jersey kedua tim benar-benar kontras di lapangan. Beruntungnya Spanyol berhasil menang 1-0 lewat gol tunggal Andres Iniesta.
Uniknya, para pemain Spanyol bergegas berganti jersey ketika sudah dipastikan menang. Mereka berganti jersey dengan kostum utamanya merah saat selebrasi mengangkat trofi Piala Dunia.
1. Brasil
Berbeda dari dua negara sebelumnya, Brasil harus membeli kostum baru di toserba ketika mentas di final Piala Dunia 1958 lawan Swedia. Mereka harus menggunakan jersey selain warna kuning, sebab Swedia juga punya kostum utama yang sama dengan Brasil.
Akhirnya Brasil harus menggunakan jersey warna biru. Sayangnya, jersey warna biru mereka sudah tampak lusuh karena kerap dipakai latihan. Agar bisa mentas di final, ofisial Brasil pun membeli kostum berwarna biru di sebuah toserba di pusat kota Stockholm, Swedia.
Setelah itu, salah satu ofisial Brasil memindahkan nomor dan logo Brasil ke kostum biru yang masih polos itu. Meski tidak mengenakan kostum utama, Brasil berhasil menang dengan skor 5-2 atas Swedia.
(Hakiki Tertiari )
