Tuan Rumah Piala Dunia 2022 Qatar Disebut Langgar HAM, Pemain Timnas Australia Lontarkan Kritik

Andika Rachmansyah, Jurnalis
Kamis 27 Oktober 2022 12:06 WIB
Piala Dunia 2022 bakal dilangsungkan di Qatar. (Foto: REUTERS/Hamad I Mohammed)
Share :

SEJUMLAH pemain Timnas Australia melontarkan kritik kepada pemerintah Qatar, beberapa saat jelang bergulirnya Piala Dunia 2022. Para pemain Socceroos –julukan Timnas Australia– mengkritik pemerintah Qatar yang disebut-sebut melanggar Hak Asasi Manusia (HAM).

Piala Dunia 2022 segera bergulir pada Minggu, 20 November 2022. Hal itu berarti kick off Piala Dunia 2022 kurang dari satu bulan lagi.

(Piala Dunia 2022 bakal diselenggarakan di Qatar)

Namun, Qatar diselimuti isu-isu negatif dalam pemberitaan yang beredar. Qatar disebut telah melakukan pelanggaran HAM terhadap para pekerja migran yang mereka rekrut untuk membangun berbagai fasilitas seperti stadion dan lain sebagainya.

Qatar diduga membayar para pekerja migran itu dengan upah yang tidak layak atau di bawah standar. Mereka juga disebut tidak memberikan tempat tinggal yang layak untuk para pekerja migran.

Para pemain Timnas Australia seperti Matthew Ryan, Bailey Wright, Kye Rowles dan Alex Wilkinson memberikan kritik terhadap isu tersebut. Mereka menuntut pemerintah Qatar segera membenahi semua masalah ini.

Para pemain dari Negeri Kangguru itu menilai isu pelanggaran HAM tidak dapat diabaikan. Mereka tidak ingin di balik kemeriahan ajang Piala Dunia 2022 Qatar, terdapat penderitaan yang dialami para pekerja migran. Hal itu diungkapkan Matthew Ryan dan kolega lewat video yang diunggah pada laman resmi Timnas Australia.

“Mengatasi masalah ini tidak mudah, dan kami tidak memiliki semua jawaban. Kami mendukung FIFPro, Building and Wood Workers International, dan Konfederasi Serikat Buruh Internasional, yang berupaya menanamkan reformasi dan membangun warisan kebebasan berekspresi yang abadi di Qatar,” kata para pemain Australia, mengutip dari BBC, Kamis (27/10/2022).

(Timnas Australia siap tampil di Piala Dunia 2022)

“Ini harus mencakup pendirian pusat sumber daya migran, pemulihan yang efektif bagi mereka yang telah ditolak haknya, dan dekriminalisasi semua hubungan sesama jenis. Ini adalah hak dasar yang harus diberikan kepada semua orang dan akan memastikan kemajuan berkelanjutan di Qatar dan sampai peluit akhir Piala Dunia FIFA 2022,” lanjutnya.

Qatar terus diterpa isu-isu yang tidak menyenangkan. Mereka juga banyak mendapat sorotan karena kebijakan-kebijakan kontroversial yang ada seperti pembatasan minuman alkohol, hingga larangan seks di luar nikah.

Kebijakan itu menjadi kontroversi karena berbanding terbalik dengan budaya yang ada di Eropa. Mengingat, Qatar merupakan negara asal Timur Tengah yang memang pastinya memiliki budaya yang sangat berbeda.

Terlepas dari itu, menarik menanti tim mana yang keluar sebagai juara Piala Dunia 2022. Megabintang Timnas Argentina, Lionel Messi, menjagokan Brasil dan Prancis sebagai kandidat kuat juara Piala Dunia 2022.

(Ramdani Bur)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Bola lainnya