Pada era 1920-an ini, industri sepatu bola kian meningkat. Bahkan, sepatu bola sudah diproduksi secara massal. Masyarakat umum dan anak-anak bisa memiliki sepatu bola.
Tahun demi tahun, perkembangan sepatu bola kian meningkat. Sepatu bola sudah memiliki tali dengan variasi warna.
Hingga 1951, mulai muncul sponsor pada pemain terkenal untuk meningkatkan kesadaran merek dari suatu produk sepatu. Stanley Matthews menjadi pemain pertama sebagai bintang sepatu bernama CWS.
Selain Matthews, bintang sepakbola lain, ada Pele. Dia menggunakan sepatu Bobby Charlton yang dibuat khusus sesuai gaya bermain Pele saat itu.
Pada 1995, Craig Johnston mendesain sepatu bernama Predator yang diproduksi oleh Adidas. Sepatu yang menggunakan bahan kulit kanguru dan diklaim mempermudah lengkung arah bola. Sepatu ini digunakan oleh bintang sepakbola, seperti Zinedine Zidane, David Beckham, dan Steven Gerrard.
Sampai saat ini, sepatu bola terus memiliki perubahan bentuk, desain, maupun kombinasi warna. Tujuannya sebagai kenyamanan dan tentu keamanan saat bermain bola.
Itulah sejarah sepatu bola yang asalnya dari sepatu kerja.
(Djanti Virantika)
