MEDIA asal Vietnam, The Thao 247, menyoroti sikap pelatih PSM Makassar yang enggan melepas para pemainnya ke Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-20. Ya, nama Bernardo Tavares saat ini sedang dibicarakan karena sikapnya yang tak mau mmebiarkan dua pemainnya, yakni Ricky Pratama dan Muhammad Dzaky Asraf membela skuad Garuda Nusantara.
Sikap Tavares itu lantas tak hanya menjadi sorotan di kalangan pencinta sepakbola Indonesia saja, tapi juga media Vietnam. The Thao 247 pun menyoroti alasan Tavares yang menahan dua pemainnya itu meski Liga 1 2022-2023 saat ini sedang ditunda karena tragedi Kanjuruhan.
“Klub Indonesia (PSM) menolak untuk melepaskan pemainnya yang dipanggil oleh Shin Tae-yong karena alasan yang tidak terduga,” ungkap isi artikel di media asal Vietnam, The Thao 247, Jumat (14/10/2022).
Berdasarkan laporan yang didapatkan media Vietnam itu, Tavares enggan melepas Dzaky dan Ricky karena merasa pemanggilan Timnas Indonesia U-20 tidaklah penting untuk saat ini. Jika dipanggil untuk menghadapi pertandingan serius, pelatih PSM itu baru mengizinkan dua pemainnya pergi.
Masalahnya, Shin Tae-yong memanggil Ricky dan Dzaky karena untuk melakukan pemusatan latihan (TC) di Turki dan Spanyol. Karena hanya sekadar TC untuk mempersiapkan turnamen yang sejatinya baru digelar tahun depan, membuat Tavares merasa Ricky dan Dzaky tak perlu memenuhi panmggilan Timnas Indonesia U-20.
“Jelas kami ingin pemain kami dipanggul ke tim nasional. Tetapi, hanya saat pertandingan di laga yang serius saja,” ungkap Tavares.
