MAHFUD MD tanggapi sikap PT LIB dan Indosiar yang saling lempar tanggung jawab soal kick-off jam malam. Menurut Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tersebut, hal ini menjadi bukti dari betapa kacaunya sepakbola di negeri ini.
Pernyataan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Indosiar saling menghindar dari tuduhan siapa yang menginginkan laga Arema FC vs Persebaya Surabaya dimainkan pada malam hari, tepatnya pukul 20.00 WIB di tanggal 1 Oktober 2022 lalu. Keputusan tersebut nyatanya sangat merugikan karena berdampak kepada Tragedi Kanjuruhan, yang memakan korban hingga ratusan orang.
Mahfud MD dalam Instagram pribadinya menyatakan hal ini akan menjadi bahan diskusi TGIPF. Tapi penilaiannya atas sikap pihak-pihak tersebut, menandakan sepakbola kita sedang kacau bahkan bahaya.
“Tapi bahwa terjadi saling menghindar dari tanggung jawab operasional lapangan antara pihak federasi, pengelola liga, panitia pelaksana, pihak keamanan, hingga penyelenggara siaran, menjadi bukti bahwa penyelenggaraan Liga Sepakbola Nasional agak kacau,” tulisnya pada unggahan Rabu (12/10/2022).
“Membahayakan bagi dunia persepakbolaan kita. Nyawa manusia dibuat pertaruhan karena tak ada jaminan keselamatan yang maksimum,” lanjutnya.
Selain menjadi bahan untuk timnya, hal ini juga akan didiskusikan kepada Komnas HAM. Nantinya baik timnya dan Komnas HAM akan mengeluarkan rekomendasi atas permasalahan ini.
“Ada kemungkinan Komnas HAM merekomendasikan sesuatu yang khas sesuai dengan kewenangannya. Apa itu? Nanti saja, biar Komnas HAM yang mengumumkan,” lanjutnya.